PALI – Perusahaan Seismik 3D Idaman PT. Pertamina Ep akan melakukan Survei Seismik 3D yang menyasar 11 Desa di Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI Provinsi Sumatera Selatan. Hal itu diketahui saat sosialisasi survei seismik di Balai pertemuan kantor Camat Kecamatan Tanah Abang pada Senin (26/02/2024) yang dibuka langsung Plt Camat Kecamatan Tanah H Darmawan, SH.
Sebelum memaparkan sambutan nya Camat menyampaikan permohonan maaf atas molornya waktu sosialisasi yang sudah bergeser dari waktu yang tercatat dalam undangan, seyogyanya sesuai undangan jam 13:30 WIB, dan dilaksanakan 14: 30 WIB.
Disampaikan Camat Tanah Abang saat membuka secara resmi acara sosialisasi seismik 3D Idaman, kegiatan survei merupakan penugasan dari Pemerintah ke Pertamina untuk memperoleh data bawah permukaan terbaru. Kegiatan eksplorasi ini untuk mendukung target produksi migas nasional 1 Juta Barel per day.
“Survei ini sebagai komitmen pertamina untuk mensupport pemerintah. Tujuannya ketahanan energi sekaligus mencari potensi-potensi migas baru utamanya di wilayah Provinsi Sumatera Selatan,” jelas Camat Tanah Abang.
Dia berharap para peserta sosialisasi mendengarkan apa-apa yang disampaikan pemateri secara seksama, karena kegiatan itu hajat negara, maka pemerintah kecamatan mendukung program tersebut, diapun berharap survei seismik berjalan lancar aman damai tanpa kendala, di 11 desa yang dilewati jalur seismik, di Kecamatan Tanah Abang, dia menyarankan agar pihak perusahaan dapat memperkecil masalah dengan mengedepankan koordinasi dan komunikasi dengan masyarakat, terlebih yang dilewati jalur seismik, serta memohon agar pihak perusahaan memperdayakan tenaga lokal yang ada di kecamatan Tanah Abang.
Sementara itu, Bupati PALI Dr Ir H Heri Amalindo, MM, yang diwakili asisten satu H Andre Fajar Wijaya menyampaikan bahwa pemerintah Kabupaten PALI mendukung upaya pemerintah melalui PT. Pertamina Ep serta pihak ketiga yang dalam hal itu Seismik 3D Idaman dalam upaya pencarian cadangan sumber daya alam yang baru.
Di hadapan 11 Kepala Desa dan BPD juga pihak seismik 3D Idaman, Andre Fajar Wijaya mengatakan kades adalah penyambung lidah pemerintah Kecamatan untuk menyampaikan sosialisasi ke masyarakat, untuk itu Asisten satu berharap kades BPD mendengarkan baik-baik saat sosialisasi, agar bisa mengendalikan masalah, memperkecil masalah jalanya operasi perusahaan seismik. Agar mencapai target ekplorasi yang ditargetkan pemerintah Republik Indonesia, H Andre pun mengatakan tidak ada pembebasan lahan dalam bentuk apapun dalam operasional ini.
“Ini sosialisasi lanjutan menyasar ke tingkat kecamatan setelah sosialisasi di tingkat kabupaten, pemerintah mendukung dan pihak perusahaan seismik pun harus komitmen tidak merugikan masyarakat dan tidak meninggalkan masalah,”ujar asisten satu pemkab Pali.
Berbeda dengan ketua forum BPD Kecamatan Tanah Abang, Iwan Saputra meskipun 11 Orang kepala sudah menyatakan setuju dan mendukung pihak perusahaan seismik, selaku ketua forum BPD sekaligus ketua BPD Desa Tanah Abang Utara ini menjelaskan bahwa masyarakat sudah trouma dengan taktik dan pola perusahaan seismik, karena menurut pengalaman yang perna beroperasi di kabupaten Pali, selalu ada gesekan dengan masyarakat dan meninggalkan masalah di masyarakat setelah selsai operasi.
“Kami berharap pihak perusahaan seismik komitmen dengan apa yang disampaikan awal, masyarakat kami sudah kecewa dan sudah trouma dengan taktik dan pola perusahaan seismik, hampir setiap beroperasi jarang sekali tidak menimbulkan gesekan dan meninggalkan masalah, masala yang riskan adalah soal ganti kerugian masyarakat, pihak perusahaan biasa berjanji setelah operasi lalu lempar sini lempar situ soal tanggung jawab, akhirnya siapa yang dirugikan, lagi-lagi masyarakat, kejadian ini sering sekali terjadi di perusahaan seismik, semoga yang kali ini tidak demikian,”jelas Iwan Saputra saat sesi tanya jawab.
Ketua Forum BPD ini menyarankan agar pihak perusahaan menggelar sosialisasi yang lebih menyentuh lagi ke tingkat desa, dia mohon prioritaskan melibatkan putra daerah untuk ikut bekerja demi mengurangi pengangguran di wilayah kecamatan tanah abang, dia juga menyampaikan agar pihak perusahaan membeli material seperti kayu, di warga setempat, bahkan pemasangan pun libatkan putra daerah.
“Agar terasa manfaatnya operasi perusahaan diharapkan libatkan putra daerah demi mengurangi angka pengangguran, Kemudian saat sosialisasi di tingkat desa, perusahan seismik harus jelas dan transparan apalagi kepada masyarakat, kami tidak ingin di fitna masyarakat seperti yang pernah terjadi.”tutup Iwan.
Iwan Kurniawan selaku Koordinator Humas Seismik 3D Idaman mengatakan ini adalah kegiatan lanjutan dari perusahaan seismik sebelumnya yang perna beroperasi di Kecamatan Abab. Ini adalah proyek nasional yang menyelenggarakan program pemerintah yang menargetkan 1 juta Barel per hari.
“Maka itu kami mohon dukungan dari semua pihak untuk kelancaran operasi kami nanti, kami maklum kalau masyarakat perna kecewa dan sudah trouma, tapi kami berkomitmen untuk sosialisasi sampai ke tingkat bawah dan dan untuk urusan negosiasi saat pembayaran ganti kerugian yang dialami masyarakat, kami sendiri yang akan turun tanpa perantara, tapi kami tetap mengacu pada peraturan gubernur Sumsel,”kata Iwan Kurniawan.
Acara sosialisasi berjalan lancar dan hikmat, selain Camat Tanah Abang dan asisten satu pemkab Pali, hadir juga Kapolsek Tanah Abang, Perwakilan Danramil, perwakilan toko masyarakat, 11 Kades juga pihak perusahaan seismik 3D Idaman.
(Eddi Saputra).
0 Comments