PALI – Program ketahanan pangan nasional terus digencarkan di wilayah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Pada Selasa (19/8/2025), Polsek Tanah Abang bersama pemerintah desa dan instansi terkait melakukan pendampingan kegiatan penanaman jagung di lahan pertanian seluas 1,5 hektare yang terletak di Dusun V Desa Curup, Kecamatan Tanah Abang.
Kegiatan dimulai sekitar pukul 09.50 WIB dengan melibatkan unsur pemerintahan dan masyarakat desa. Hadir dalam kesempatan tersebut Kapolsek Tanah Abang IPTU Arzuan, S.H., Kasi PMD Kecamatan Tanah Abang Min Ibadika Solihin, S.H. beserta staf, Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Apri Engga, S.P. bersama PPL, Kepala Desa Curup M. Tisar bersama perangkat desa, serta sejumlah personel Polsek Tanah Abang.
Bibit yang ditanam merupakan benih jagung hibrida bantuan dari Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Penanaman dilakukan secara manual dengan metode tugal menggunakan sarana sederhana seperti ajir dan tali nilon.
IPTU Arzuan menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebatas penanaman, tetapi juga sebagai wujud nyata dukungan Polri terhadap program pemerintah dalam mengoptimalkan pemanfaatan Dana Desa untuk sektor pertanian.
> “Dana Desa yang dialokasikan untuk penanaman jagung di Desa Curup mencapai Rp20 hingga Rp25 juta per hektare. Oleh karena itu, kami berharap pengelolaan dilakukan secara serius, transparan, dan benar-benar memberikan hasil yang bisa dipertanggungjawabkan,” ujar IPTU Arzuan.
Lebih lanjut, Kapolsek menambahkan, dari 17 desa di Kecamatan Tanah Abang, baru 5 desa yang telah memulai penanaman jagung, yaitu Muara Sungai, Sedupi, Bumi Ayu, Tanjung Dalam, dan Curup. Sementara 12 desa lainnya masih dalam tahap persiapan.
Kapolres PALI AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.H., S.I.K., M.I.K. melalui Kapolsek Tanah Abang menegaskan bahwa jajaran Polres PALI akan terus mendukung dan mengawal program ketahanan pangan ini.
“Polri siap bersinergi dengan pemerintah daerah untuk memastikan program ini berjalan sesuai target. Penanaman jagung bukan hanya soal peningkatan produksi pertanian, tetapi juga menjadi bagian dari upaya menjaga stabilitas pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,” tegas AKBP Yunar sebagaimana disampaikan Kapolsek IPTU Arzuan. (35)
