Pramono-Rano Nomor Urut 3 DKI Jakarta Tolak Keras Adanya Politik Agama


Jakarta, saranainformasi.com – Pada Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati serta Gubernur dan Wakil Gubernur Serentak Tahun 2024 yang akan dilaksanakan November Mendatang.

Pemilihan Gubernur DKI Jakarta kali ini ada tiga Paslon yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), pada 22 September 2024 lalu dan langsung melakukan pengundian Nomor urut pasangan calon.

Hasil dari pengundian penetapan pasangan calon Nomor urut oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
yakni Nomor Urut 1. Ridwan Kamil-Suswino, Nomor Urut 2. Pongrekun-Kun dan Nomor Urut 3. Pramono Anung-Rano Karno.

Selanjutnya, Komisi Pemilihan Umum meresmikan Nomor urut pada tanggal 23 September 2024.

Menariknya, Paslon Nomor urut 3 angkat bicara terkait dan menentang keras terhadap adanya isu politis Agama dalam Pilkada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2024 Mendatang.

“Oleh karena itu Paslon Nomor urut 3 kami akan berjanji tidak akan membawa-bawa agama dalam berpolitik,” kata Pramono.

Selanjutnya, Minggu (29/9/2024). Pramono memaparkan gagasan serta ajakan berupa program yang akan dijalankan, ‘Magrib Mengaji’ oleh Paslon lain sedangkan Pramono menyinggung hal tersebut dan ia juga tegaskan tidak akan membawa Agama, Etnis dan identitas lainnya yang merugikan orang lain.

“Sekali lagi saya tegaskan saya tidak main-main dengan politik Agama karena ini akan memecah belah, dikarnakan Pemimpin itu akan bersikap adil dengan siapapun juga,” tegas Pramono.

Selain itu Paslon yang di sapa akrab Mas Pram dan Bang Doel ini menjanjikan keamanan bagi minoritas dan akan melawan semua bentuk Diskriminasi.

(Dea Afsyarima Mahasiswi Ilmu Komunikasi, FISIP Unsri Angkatan Tahun 2024).


Like it? Share with your friends!

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Seeet✋, Tidak boleh Copas, Izin dulu pada yg punya Media.🤛🤛👊