Viral Pelecehan Lurah Maryana Terhadap Siswi PKL Magang


BANYUASIN,-si.com//Viral masalah pelecehan siswi Praktek Kerja Lapangan (PKL) oleh oknum Lurah Maryana Kecamatan banyuasin I, Kabupaten banyuasin Sumatera Selatan (Sumsel). Camat Banyuasin 1 Lakoni memberikan tanggapan nya.

P Lurah Maryana diduga melakukan pelecehan terhadap anak magang PKL yang masih dibawah umur.
Anak tersebut berinisial R (16), Merupakan Siswi Magang di Kantor Lurah Mariyana yang berasal dari sekolah SMK Darma Plaju Palembang.

Dari informasi yang berhasil dikutip dihimpun dari media mataelang.com kejadian bermula saat R bersama temannya magang di kantor camat Banyuasin 1, di Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan,
Saat itu, R bersama temannya dipindahkan dari Kantor Camat Banyuasin I, ke kantor Lurah Mariyana atas permintaan Lurah Mariyana, P sendiri.

Sesampainya di kantor tersebut, Lurah Maryana langsung meminta R membersihkan ruang kerjanya, Sedangkan teman R yang laki-laki diminta untuk membersihkan bagian depan
Ketika R sedang membersihkan ruangan, Lurah tersebut tiba – tiba masuk datang dari belakang dan mengelus-ngelus punggung R. Korban yang kaget, Spontan langsung keluar mencari pertolongan sambil menangis,
Pihak keluarga korban dalam peristiwa ini meminta kiranya aparat penegak hukum unit PPA Polres Banyuasin, Polda Sumatera Selatan dan perlindungan anak untuk merespon kasus ini.

“Kami minta tindak lanjut kasus pelecehan ini agar kedepannya kami sebagai orang tua tidak merasa was-was untuk menitipkan anak kami magang di kantor kantor pemerintah khusus nya di provinsi Sumatera Selatan ini Supaya kami percaya kepada para Camat, Kades Ini panutan kami khususnya Di Banyuasin 1 dalam mengatasi masalah yang merugikan orang lain dan oknum kades itu sendiri, Seperti misalnya mengatasi masalah pelecehan Korupsi Dana Desa, Penyaluran BLT yang tidak tepat sasaran dan lain sebagainya menjadi perhatian pihak terkait untuk menjadi perhatian,” harap warga berinisial UN

Baca juga:  Lagi-lagi Pencemaran lingkungan Oleh Perusahaan, Ketua FMTAB Lapor SKK Migas

Sementara Camat banyuasin I Lakoni Safran saat di konfirmasi melalui WA mengatakan tidak ada masalah. Malah jika kasus tersebut memang nyata terjadi, maka Camat Banyuasin I justru yang turun tangan sendiri menangani Pelaku.

“Kemaren ada yang nelpon saya sampai berbicara masalah ini bisa merusak dan mencoreng nama Pemerintah Kabupaten, Bagaimana mungkin, Sedangkan kamu belum tahu bentuk Permasalahannya. Saya selaku camat tidak pernah nutupi, Anak ini tanggung jawab saya karena masih Praktek Kerja Lapangan (PKL) di kantor, Anak itu masih lugu, Ingusan, Anak itu bukan yang ngerti seperti orang sudah dewasa, Dari orang tuanya, sesepuh Mariana, Sudah selesai,”kata camat Lakoni

Editor; ph

 


Like it? Share with your friends!

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JANGAN COFAS NANTI JADI KEBIASAAN