Tanjung Enim Sumatra Selatan — Pasca banjir akibat intensitas hujan yang sangat tinggi sehingga mengakibatkan banjir diseputaran jalan bedeng kaca tanggal 18 Mei 2023 malam Kamis di Kelurahan Pasar Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim. Jum’at (19/05/23)
Giat gotong royong dihadiri Kapolsek Lawang Kidul bersama anggota, Danramil 404-05 dan anggota, Manajemen PT BA CSR PTBA, Ka. UPTD Persampahan, Ketua RW/RT dan masyarakat.
Kegiatan ini diinisiasi Kapolsek Lawang Kidul IPTU. Charlie Simanjuntak, S.Tr.K. MM mengungkapkan, akibat terjadi banjir pada malam Kamis di jalan Bedeng Kaca Kelurahan Pasar Tanjung Enim.
Setelah viral nya video banjir yang terjadi, sehingga pihak Polsek Lawang Kidul berkoordinasi dengan PT. Bukit Asam untuk melakukan giat gotong royong di lokasi terjadi banjir.
“Saat giat pengamanan peringatan hari kenaikan Isa Al-Masih, sehingga kita berkoordinasi untuk penanggulangan dan antisipasi agar kedepannya tidak terjadi banjir lagi yang akan mengganggu aktivitas masyarakat,” ucapnya.
Penyebab terjadi banjir kemungkinan karena tersumbatnya sampah yang menyangkut di pipa atau jalur pembuangan air, oleh karena dilakukan gotong royong hari ini.
Sementara dari pihak PT. Bukit Asam TBK melalui Sustainabliyti, Erwandi selaku AM. Community engagement menjelaskan, PT. BA peduli terhadap lingkungan yang beroperasinya perusahaan, sehingga PTBA membantu tong sampah dan menurunkan mobil penanggulangan kebakaran untuk menyemprot saluran yang mampet, sehingga mengakibatkan tergenang nya air.
Dikatakan Erwandi “PTBA telah memberikan bantuan tong sampah untuk para pedagang dijalan Bedeng Kaca,” ujarnya.
Kemudian PTBA menurunkan juga kendaraan damkar guna penyemprotan saluran yang dibuat kontraktor saat pembangunan infrastruktur dibedeng kaca menuju pasar bantingan Tanjung Enim.
Dirinya berharap apa yang telah diberikan dapat bermanfaat, terutama sampah yang ada bisa langsung dibuang ke kotak sampah sebagai kepedulian masyarakat guna mendukung terkaitnya Tanjung Enim sebagai tujuan kota wisata.
“Untuk kebersihan lingkungan dan fasilitas umum yang sudah dibangun, merupakan tanggung jawab bersama, pemerintah, perusahaan dan masyarakat,” jelasnya.
Danramil 404-05 Kapt. Czi. Sujarwo juga mengatakan, untuk kebersihan lingkungan dan keamanan serta ketertiban masyarakat merupakan tanggung jawab bersama.
“Jika warga peduli lingkungan dapat melakukan kebersihan secara bersama sama, tentu hal ini dapat ditanggulangi dan tidak terjadi banjir,” imbuhnya.
Ketua RW 01 Kelurahan Pasar Tanjung Enim Hijazi ikut angkat bicara, kita terima kasih kepada PTBA karena jalan Bedeng Kaca sudah diaspal dan dibangun Tugu Kujur untuk taman bermain bagi masyarakat dan keluarga.
Ia menyampaikan, terjadi banjir ini karena Warga dan pedagang kurang peduli dengan lingkungan, kadang saluran yang air yang sudah dibuat tidak diperhatikan akibat sampah berserakan dan juga tidak dibersihkan akhirnya menyumbat lobang pembuang sehingga air menggenang dijalan dan akibatkan banjir.
“Pada saat hujan turun saya ajak masyarakat untuk membersihkan, tapi mereka tidak ada yang keperdulian dan harus kita bersama perangkat RW dan RT yang membersihkannya,” tutur Jazzi. 
PTBA sudah membantu tong sampah kepada toko, ini agar dimanfaatkan untuk tempat membuang sampah, tempat tersebut agar dijaga jangan sampai hilang.
“saya sudah sering menghimbau agar masyarakat membersihkan lobang pembuangan air yang sudah dibuat kontraktor jangan sampai tersumbat, nanti pada saat hujan turun, air tidak bisa mengalir melalui saluran untuk masuk ke saluran induk, akhir berdampak banjir,” harapnya.
Ditambahkan Kepala UPTD Persampahan Tanjung Enim Dedi Elyadi SH., “seringnya terjadi banjir kurangnya kesadaran masyarakat sekitar atau pedagang yang enggan untuk membersihkan sampah disekitar saluran pembuangan air ke saluran induk.
“masyarakat yang disekitar jalan Bedeng Kaca agar peduli dan sering membersihkan terhadap lingkungan., Imbuhnya
“Tong sampah yang diberikan PTBA supaya dijaga dan dihimbau kepada masyarakat agar membuang sampah pada Tempatnya.
Editor; Rendi
0 Comments