Muara Enim//SI.com–,Mediasi warga Tanjung Raja dengan perusahaan transportir batubara yang difasilitasi Camat Muara Enim tentang kompensasi terhadap masyarakat akibat tumpahan batubara di jalan linsum Desa Tanjung Raja beberapa minggu yang lalu bertempat di balai Kecamatan Muara Enim. Kamis (17/03)
Diawali sambutan Camat Muara Enim syarifudin mengatakan, untuk mengatasi penyelesaian akibat tumpahan batubara yang diangkut oleh perusahaan transfortir ada 6 perusahaan (PT. GFU, MME, BAS, Sriwijaya, Bukit Telunjuk dan BGG) namun yang hadir ada 3 perusahaan PT. GFU, MME dan Sriwijaya, Kab. Muara Enim, sedangkan yang tidak hadir PT. BAS, Kab. Muara Enim Bukit Telunjuk dan BGG Kab. Lahat.
Camat Muara Enim mengatakan, untuk penyelesaian akibat tumpahan batubara yang diangkut oleh perusahaan transportir dijalan linsum tanjung raja, agar kita mencari win win solution sehingga masyarakat tidak dirugikan dan pihak perusahaan tidak merasa berat,” ucapnya.
Sementara Kepala Desa Tanjung Raja M. Rasyid menyampaikan” akibat tumpahan batubara yang diangkut oleh perusahaan transportir sebagai mewakili masyarakat Desa Tanjung Raja sebanyak 52 kepala keluarga yang dipinggir jalinsum Tanjung Raja terdampak debu batubara minta konpensasi Rp. 50 juta dan Rp.1.500.000 perbulan,” tuturnya.
Setelah mendengar penjelasan dari Kasad Binmas Polres Muara Enim AKP. D. Azhari, SIK, dengan adanya uang pemberian dari perusahaan ke desa, ini ada indikasi kearah grafitikasi yang berhubungan dengan hukum.
Saran dari Camat Muara Enim, Dengan adanya hal tersebut, pertemuan ini perlu ditinjau ulang kembali dengan kesepakatan bersama untuk ditindak lanjuti pertemuan di Desa Tanjung Raja.
Menurut camat, jika bisa diselesaikan di desa, akan lebih baik lagi, dapat juga mengajukan proposal ke perusahaan melalui dana CSR apa yang dibutuhkan masyarakat.
Dengan kesepakatan bersama antara Pemerintah Desa Tanjung Raja dan dan BPD dengan perusahaan transportir akan diadakan pertemuan kembali seminggu yang akan datang bertempat di Desa Tanjung Raja (hari kamis).
(MU/SI)
0 Comments