Banyuasin//si.com-– H Askolani SH MH didampingi Ketua TP PKK dr Fitri Askolani pimpin Rembuk Stunting Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan Tahun 2021 di Auditorium Pemkab Banyuasin, Senin (31/5/21). Bupati Askolani menekankan agar angka stunting terus diturunkan hingga tuntas. Maka semua pihak harus ikut serta dan penuh tanggungjawab dalam mengatasi persoalan stunting tersebut.
Dengan cara terus menerus dan berkesinambungan menjalankan program Banyuasin Sehat seperti dokter masuk desa, pemberian makanan tambahan bagi balita dan ibu hamil, dan program lainnya.
“Kades, Camat dan petugas kesehatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat untuk terus melakukan pemantauan dan segera ada tindakan
jika menemukan kasus stunting, “tegasnya.
Berdasarkan hasil survey Balita Indonesia tahun 2019, balita stunting di Kabupaten Banyuasin turun menjadi 28,28 persen, dimana kondisi itu jauh lebih baik jika dibandingkan tahun 2017 dimana dari hasil survey pemantauan status gizi
PSG, Kabupaten Banyuasin urutan tertinggi stunting di Sumsel dengan 32,8 persen dan tahun 2018 turun menjadi 29,3 persen.
Dan di masa pandemi covid 19 saya mengajak agar masyarakat kabupaten Banyuasin bisa menjaga kesehatan dalam melakukan aktivitas juga harus patuhi protokol kesehatan untuk menghindari virus covid 19 ini , jelasnya
Hadir dalam rembug ini, Kapolres Banyuasin , Dandim 0430, Sekda, Kepala OPD lingkup Pemkab Banyuasin dan juga seluruh camat yang ada di kabupaten,
( Pahrul )
0 Comments