Muara Enim//SI.com- Kembali si jago merah beraksi hingga Rumah Makuri (95), warga Dusun III, Desa Pulau Panggung, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan pada Rabu (27/10) sekitar pukul 13.30 WIB ludes terbakar oleh si jago merah.
Terbakarnya rumah seorang warga setempat tersebut diduga berasal dari salah satu kamar rumah itu, yang kemudian api menjalar begitu cepat hingga menghanguskan rumah yang didominasi material kayu tersebut.
“Aku ni pertamo jingok api dari kamar tumah yang langsung besak dan langsung teriak minta tolong,” ujar beberapa saksi, yakni Mulsari (65) dan Ilham (14) tetangga korban.
Dikatakannya, dengan teriakan tersebut saat api mulai membesar warga pun berbondong-bondong ramai dan melalukan pertolongan dengan alat seadanya untuk menjinakkan si jago merah itu.
“Api terus menjalar hebat, dan warga pun melaporkan kejadian ini ke petugas pemadam kebakaran yang tak lama kemudian mereka datang memadamkan api,” ujar beberapa saksi.
Kapolres Muara Enim, AKBP Danny Sianipar SIK melalui Kapolsek Tanjung Agung AKP Feri Fidianto SH, didampingi Kasi Humas Polres Muara Enim IPTU Situmorang SH membenarkan telah menerima laporan peristiwa terbakarnya rumah milik seorang warga di Desa Pulau Panggung Kecamatan Tanjung Agung pada Rabu (27/10/2021), siang.
“Api telah berhasil dijinakkan jam 2 siang dan tim pemadam dibantu dari Damkar Kecamatan, Damkar Muara Enim, Damkar PTBA dan damkar perusahaan yang ada di Tanjung Agung,” terang IPTU Situmorang.
Dimana peristiwa tersebut diakui Situmorang, telah dilakukan cek tempat kejadian peristiwa (TKP) oleh pihak kepolisian serta sekaligus meminta keterangan beberapa saksi. Api diketahui berasal dari salah satu kamar rumah milik korban.
“Api telah berhasil dipadamkan dan beruntung tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah serta api berasal dugaan sementara dari arus pendek listrik terjadi konsleting,” ungkapnya.
Ditambahkan Kasi Humas Polres Muara Enim kepada media ini, berdasarkan TKP oleh pihak kepolisian di kediaman korban, penghuni rumah tersebut berjumlah 9 orang dengan 3 kepala keluarga (KK). Dan, titik api diduga berasal dari kamar Rusman.
“Telah dilakukan pemasangan garis polisi di rumah warga yang terbakar tersebut, dan dihimbau agar warga selalu waspada melalui pencegahan akan lebih baik,” pesannya. ( MUR )
0 Comments