Terkait Honor perangkat Desa dan TKS Ubaydillah angkat bicara di rapat paripurna.


10 shares

Penukal Abab Lematang Ilir//SI.com–H Muhamad Ubaydillah SH yang biasa akrab disapah Ubaydillah Adalah Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten PALI, Komisi lll dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Beliau adalah sosok yang tegas pro Rakyat dan tidak bertele-tele, dalam menyampaikan Gagasannya seperti di sampaikan beliau dalam pidatonya terkait pandangan Fraksi, Saat rapat paripurna ke Xll Dalam Rangka Pembahasan Rancangan peraturan daerah APBD-P Tahun 2020, hari Selasa (13 /10/2020)

 

Dengan penuh semangat dan bernada lantang

Ubaidillah berpidato” Setelah menghadiri rapat komisi mengkaji, mempelajari,dan menyikapi serta menyampaikan penyampaian Nota Keuangan perubahan anggaran pendapatan Dan belanja Daerah tahun anggaran 2020,

Yang disampaikan oleh Bupati pada Tanggal 22 September 2020, mengacu pada Rancangan pembangunan jangka Menengah Daerah RPJMD Kabupaten Pali tahun 2016-2021 Bahwa tahapan pembangunan kabupaten PALI 2020 adalah memantapkan percepatan Dan perubahan pembangunan berbasis hasil pengolahan industri pertanian, perkebunan Dan peternakan, serta meningkatkan mutu kualitas, mengingat begitu muliah nya tujuan pembangunan Daerah yang salah satunya adalah memberikan pelayanan yang baik serta mensejaterakan masyarakat.” Jelasnya dengan nada lantang,

 

Tetapi kami mendapat informasi saat ini

Honorarium aparat Desa Dan Tenaga kerja Sukarela(TKS) Belum dibayarkan, hal ini Sangat ironis, Jika melihat fostur Rancangan Nota keuangan bahwa pendapatan daerah mencapai 1,3 Triliun.

Jika informasi yang kami dapat ini Benar Bagaimana mungkin bisa mensejahterakan rakyat, jika aparat Desa Dan Tenaga kerja Sukarela (TKS) yang merupakan Bagian internal pemerintahan Daerah Kabupaten PALI mengalami hal tersebut./Bekerja belum Diupah,

sangat Jelas hal ini mengidikasikan Ada yang Salah dengan Tata kelola Keuangan yang baik,

Dan Jelas bertentangan dengan tujuan pembangunan Daerah.

Baca juga:  Pasca Pilkada Serentak, Bawaslu OI Gaet 5 Nominasi Bawaslu Sumsel Awards

kami menyadari tentang kedepan karna berat di tengah Pandemi covid 19 yang tak kunjung selesai, akan tetapi Jika Pemerintah membaca Dan melihat beserta Mau mengoptimalkan semua potensi yang Ada Di kabupaten PALI ini kami yakin dapat mempercepat kesejahteraan masyarakat kabupaten PALI ini, Bukankah tujuan para penegas pemisahan kabupaten pali dari kabupaten Muara Enim agar dapat mempercepat kesejahteraan masyarakat kabupaten PALI. “Tegasnya menggebu-gebu.

Photo saat usai rapat paripurna

Terkait isi pidato Ubaydillah dalam rangka pandangan fraksi, seorang perangkat Desa yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan” Trimkasih pak Ubaidillah menyampaikan Masalah ini, sebenarnya Gaji kami suda 7 dan hampir 8 bulan belum dibayarkan, selama kurun waktu tersebut kami ini hanya bekerja dan bekerja Tanpa Upah, sementara menunggu kasian pemerintah kabupaten yang tak kunjung membayarkan gaji kami. ” “Ungkap nya

 

Red.


Like it? Share with your friends!

10 shares

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JANGAN COFAS NANTI JADI KEBIASAAN