Belitung, saranainformasi.com – Hati-hati dugaan modus penipuan dengan mengiming-imingi investasi UMKM yang terjadi di Kabupaten Belitung sejak Maret 2024 lalu hingga saat ini dengan total korban sebanyak kurang lebih mencapai 28 orang yang tersebar hampir di seluruh Indonesia.
Awal kronologis kejadian yang diiming-iming (dijanjikan) oleh pelaku Rizqal Ilham Febrianto (33) yang beralamat sesuai KTP di Pondok Aren, Tangerang, Banten, kepada puluhan para pelaku UMKM Belitung sejak bulan Maret tahun 2024.
Salah satu saksi warga Belitung, Istanti menjelaskan kronologis awal kejadian saya dikenalkan AG yang juga merupakan korban dan salah satu pelaku UMKM kepada Rizqal pada bulan Maret 2024. kebetulan saya sering mengikuti kegiatan UMKM di Belitung sekaligus AG yang juga bergerak dibidang Kupi Alkinali di Kabupaten Belitung dengan kerugian jutaan rupiah.
“Saya dikenalkan AG kepada Rizqal untuk melakukan kerjasama mengenai prodak UMKM yang ada di Kabupaten Belitung serta mendorong kemajuan ekonomi yang ditawarkan oleh Rizqal kepada saya dan langsung kita ajak pertemuan di Kedai Pak Itam pada bulan Maret yang lalu,” ucap Istanti saat dikonfirmasi oleh awak media ini. Rabu (30/10/2024) malam.
Selanjutnya, dari pembicaraan awal kami anggap serius dan optimis memang ada beberapa kegiatan yang kami anggap sukses serta meyakinkan juga melibatkan Pejabat Negara seperti Kepala Dinas yang terkait ‘dalam tanda kutip’ dan saya juga memang kenal dengan inisial AG yang selama ini pelaku UMKM.
“Saya kenalkan AG kepada Rizqal untuk melakukan hubungan bisnis dibidang UMKM namun sampai saat ini masih belum ada kejelasan oleh karna itu AG diperintahkan untuk mentransfer uang sebesar Rp4.300.000,- ( Empat Juta Tiga Ratus Rupiah) dengan catatan uang yang sudah di Transfer tersebut biaya ongkos kirim mesin dengan bagi dua antara AG dan Rizqal namun hingga saat ini barangnya belum juga sampai dengan di janji-janjikan oleh Rizqal selaku mitra bisnis yang telah di bicarakan sebelumnya,” kata Istanti.
Terpisah saat AG menjelaskan bahwa sebenarnya kita yakin apa yang dilakukan Rizqal kepada kita baik dengan tiga kali pertemuan maupun bentuk kerja yang telah Rizqal uraikan baik Via WhattApp maupun pertemuan sampai tiga kali.
“Ya, memang benar bang kita sudah melakukan pertemuan dengan Rizqal di Warung Pak Itam yang pertemuan awal untuk membantu pemasaran di seluruh Daerah di Indonesia baik itu kwalitas produk, peningkatan perencanaan keuangan, serta membantu kelayakan produk UMKM kita yang ada di Belitung untuk dipasarkan di luar Daerah dan dia telah mengaku sebagai Investor untuk melalui aksi yang telah direncanakan sejak awal pertemuan, Rizqal juga menawarkan produk kopi sasert untuk di bawa ke luar Daerah,” ujar AG.
Dengan Harapan AG agar dapat melakukan upaya kepada dugaan yang dilakukan Rizqal terhadapnya dapat diselesaikan dengan baik.
“Saya berharap kepada Rizqal untuk melakukan penyelesaian dengan baik dikarenakan kita awalnya baik-baik, dan juga tidak terjadi korban berikutnya selalu UMKM yang ada di belitung khususnya apalagi ini menyangkut nama baik kita supaya inisial Rizqal untuk melakukan permintaan maaf dan mengembalikan uang yang saya transfer kepadanya,” harap AG.
(*/Red/Luise)
0 Comments