Pelaku Penganiaya Wartawan di Mandailing ditangkap Polda Sumut dan Polres Madina


Sumatra Utara/SI.Com–, Tim Jatanras Dit Reskrimum Polda Sumatra utara dan Polres Mandailing Natal telah menangkap pelaku kejahatan terhadap wartawan bernama Jeffry Barata Lubis di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) beberapa hari lalu.

“Benar, lebih dari dua orang pelaku penyerangan terhadap wartawan sudah ditangkap di daerah Paluta,” kata Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, melalui Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Senin (07/03).

Namun, juru bicara Polda Sumut itu belum bisa memberikan lebih jauh mengenai proses pengambilan foto para pelaku terhadap wartawan tersebut. “Nanti akan dirilis Bapak Kapolda Sumut. Mohon bersabar ya rekan-rekan media,” ucap Hadi.

Foto Pelaku Penganiayaan Wartawan di Madina, saat di tangkap Polisi

Penangkapan itu pun dibenarkan oleh Kapolres Madina, AKBP HM Reza Chairul Akbar Sidik S.IK SH MH. Kapolres menyampaikan para pelaku saat ini langsung dibawa ke Mapolda Sumatera Utara.

“Sudah selesai dan saat ini langsung kita bawa ke Mapolda. Ini sebagai atensi dari Kapolda Sumut untuk melanjutkan pemeriksaan selanjutnya,” Kapolres melalui sambungan telepon.

Lanjutnya, ini buah dari doa-doa wartawan di Madina kepada pihak Polres Madina. Dia juga mengucapkan terima kasih karena telah memberi kepercayaan penuh dan menjaga kekondusifan di Madina.

Sebelumnya, Wartawan bernama Jeffry Barata Lubis yang merupakan Ketua Mandatori Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Mandailing Natal, diduga dianiaya oleh sekelompok orang dari salah satu organisasi masyarakat (Ormas).

Penganiayaan itu disinyalir suruhan dari penambang emas ilegal yang tak terima dengan pemberitaan yang menyelidiki status tersangka yang ditangani Polda Sumut.

Kejadian terjadi sekira Pukul 20.30 WIB, di Lopo Mandailing Coffe SPBU Aek Galoga, Madina. Akibat itu, Jeffry mengalami luka memar di bagian wajah sebelah kanan. Dan peristiwa ini pun telah ditangani Polres Madinah.

Baca juga:  Camat Lawang Kidul Hadiri Lounching Wisata Taman Kuliner Talang Jawa Tanjung Enim

Kekerasan yang menimpa Jeffry ini diduga terkait dengan pemberitaannya yang membuat salah satu Ketua OKP di kabupaten Madina gerah tersebut, karena merupakan tersangka kasus itu.

“Pagi tadi dengan menggunakan nomor telepon rekan saya, Ketua OKP tersebut meminta saya untuk berbincang-bincang dengan orang suruhannya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Jeffry mengungkapkan Ketua OKP itu meminta waktunya untuk bertemu dengan orang suruhannya. Ia sendiri tidak mengerti maksud dan tujuan dari pertemuan itu.

Namun tiba di lokasi yang dimaksud, terangnya, seseorang yang merupakan anggota Ketua OKP itu langsung melakukan penyerangan dan melakukan pengeroyokan bersama rekannya hingga Ia mengalami luka memar di bagian wajah.

Jeffry, juga mengapresiasi atas penangkapan ini. Dia meminta pihak kepolisian agar terus mengejar otak dalang pengeroyokan yang menimpa dirinya. “Saya berharap agar pihak kepolisian terus mengejar siapa otak dalam aksi yang menimpa saya. Saya juga meminta agar para pelaku dihukum dan tidak pandang bulu,” tuturnya.

Ril.


Like it? Share with your friends!

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JANGAN COFAS NANTI JADI KEBIASAAN