Kelompok Anak Laskar Pelangi Topak Gelar Temu Akrab dan Diskusi Isu Tentang Anak


 

Manggarai, NTT//SI.com- Ratusanari empat kelompok anak dari tiga Desa di Rahong Utara mengikuti temu akrab dan diskusi isu tentang anak di Sekertariat, Kelompok Anak Laskar Pelangi Topak, Desa Golo Langkok, Kecamatan Rahong Utara, Kabupaten Manggarai, NTT pada Sabtu 2 Juli 2022.

Kegiatan yang dihadiri oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kabupaten Manggarai, bersama Wahana Visi Indonesia (WVI) ini awali penampilan ritus adat Tuak Curu lalu diiringi tarian tiba meka oleh Kelompok Anak Laskar Pelangi Topak.

Kegiatan temu akrab dan membahas isu tentang anak ini menghadirkan Kelompok anak Tunas Baru dan Ntala Gewang dari Desa Buar, Kelompok Anak Damai dari Desa Bangka Ruang dan Kelompok Anal dari Desa Liang Bua, Kecamatan Rahong Utara, Kabupaten Manggarai.

Dalam kegiatan ini juga hadir kelompok anak dari Forum Komunitas Anak Manggarai (FAKAM) dari Kabupaten.

Sesi diskusi dibuka oleh Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak Dinas P3A Kabupaten Mangarai Herdrikus Laus.

Diskusi yang belangsung di Sekertariat Kelompok Anak Laskar pelangi Topak Ini dibagi dalam tujuh point isu tentang anak.

Adapun ketujuh poin itu menyangkut partisipasi Anak, perkawinan usia anak dan kesehatan produksi, kekerasan terhadap anak bullying, informasi layak anak dan penggunaan gadget, sekolah ramah anak dan angka putus sekolah, anak disabilitas dan anak dari keluarga migran dan ketersediaan air bersih, CTPS serta kawasan bebas rokok.

Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak Dinas P3A Kabupaten Manggarai, Hendrikus Laus mengapresiasi atas sambutan hangat yang di peragakan oleh kelompok anak Laskar Pelangi Topak dengan ritus tuak Curu dan tarian Tiba Meka yang peragakan dengan sangat baik.

Hendrikus menegaskan, pemenuhan hak anak itu sangat penting untuk menyiapkan generasi emas di masa yang akan datang. Maka dari itu isu soal anak harus menjadi prioritas.

Baca juga:  Pawai Obor Sambut Ramadhan, Camat Berharap Lestarikan Budaya Islami 

Dikatakan Herdrikus, tugas pemenuhan hak anak itu bukan hanya menjadi tugas Pemerintah dan Guru tapi menjadi tugas semua pihak termasuk para orang tua.

“Kita bersyukur dengan keberadaan laskar pelangi Topak, ini berkat dukungan dari bapa-bapa semua, mama-mama dan keluarga,” ungkap Hendrik

Aktifitas kelompok anak juga diharapkan agar terus berkembang dan berkelanjutan.

Pendamping kelompok Anak Laskar Pelangi Topak Maria Elisabet Dahlia menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah Kabupaten Manggarai melalui Dinas P3A.

Rangkaian kegiatan yang berlangsung sejak pagi hingga sore ini juga mendapat suport penuh dari Wahana Visi Indonesia(WVI) dalam mendukung setiap kegiatan Kelompok Anak Laskar Pelangi Topak dan kelompok anak lain di Rahong Utara yang sempat hadir dalam diskusi Isu Anak ini.

“Kegiatan temu akrab hari ini mendapatkan suport penuh dari Wahana Visi Indonesi. Semoga ini juga langkah awal yang baik dukungan dari dinas P2A untuk kegiatan kelompok anak kami,” ungkap calon Guru Penggerak Kabupaten ini

Sementara Hilaria Meot dari Wahana Visi Indonesia (WVI) Manggarai mendukung penuh setiap kegiatan kelompok Anak di Manggarai. Suport itu dengan keterlibatan langsung dengan manjadi fasilitator setiap kegiatan yang di selenggarakan oleh kelompok anak.

Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari tua adat kampung Topak dan para orang tua dengan menyaksikan langsung selama berlangsungnya kegiatan.

Editor : Dody Pan


Like it? Share with your friends!

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

JANGAN COFAS NANTI JADI KEBIASAAN