Info orang Tanah Abang hilang, bagi yang mengetahui, harap hubungi pihak kluarga.


10 shares
Photo Almulisin bin Sudirman
Photo Almulisin bin Sudirman

Penukal Abab Lematang Ilir//SI.com–Almulisin bin Sudirman almarhum Suda 2 kali 24 jam pergi belum pulang ke rumah nya, dan pihak kluarga belum mengetahui keberadaan beliau.

Almulisin yang merupakan anak dari Sudirman almarhum dengan ibu Rumla hayati beralamat dusun 4 Desa Tanah Abang selatan kecamatan Tanah Abang kabupaten PALI provinsi sumatera selatan ( Sum-sel) terahir Hari Rabu (02/11/2010) sekira jam 12:00 beliau menemani ibunya ( rumlah hayati red) pergi ke Bank Sumsel Babel yang berlokasi di Desa Tanah Abang Jaya, kecamatan Tanah Abang guna mengabil uang bantuan langsung tunai(BLT) dengan menggunakan sepeda motor Vega R tahun 2004 warna orange hitam tanpa Nomor polisi.

Menurut keterangan pihak kluarga kepada awak media ini,”begitu sampai di depan Bank Sumsel Babel, kebetulan semua pegawai lagi istirahat makan siang, sambil menunggu Bank buka lagi, Almulisin tanpa pamit ke ibu rumla yang sedang menunggu Bank buka, langsung pergi ke Arah Desa Raja menggunakan sepeda motor, dan sampai saat ini belum kembali kerumah dan suda di cari belum juga di temukan atau di ketahui keberadaan nya.” Jelas Kemal.(pihak kluarga)

Dijelaskan kemal, bahwah terahir Almulisin pergi menggunakan sepeda motor Vega R tahun 2004 dengan ciri-ciri kepala motor tanpa batok lampu, beliau memakai baju warna putih tangan panjang logo Michelin, celana Levis pendek. Bagi siapa saja yang mengetahui keberadaan beliau mohon agar Sudi menghubungi pihak kluarga, atau melalui via Telepon.0821-8662-4510 atas nama Kemal, ” jelas nya

Kemal juga mengatakan bahwa
Almulisin bin Sudirman ini,
Dalam keadaan depresi sejak adik kandung nya meninggal 4 tahun yang lalu dan memang dia sangat akrab dengan adiknya tersebut.” Tutupnya.

Red.


Like it? Share with your friends!

10 shares

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

WARNING: DILARANG COPAS