Banyuasin Sumatera Selatan – Polres Banyuasin menunjukkan prestasi luar biasa sepanjang bulan Juni 2025, dengan serangkaian tindakan tegas dan strategis dalam menegakkan hukum di wilayahnya. Dalam konferensi pers bertajuk Coffee Morning yang digelar di Aula Sanika Satyawada, Selasa (8/7), Kapolres AKBP Ruri Prastowo mengungkapkan hasil kerja keras jajarannya dalam meredam berbagai aksi kriminal, mulai dari kejahatan jalanan hingga pengungkapan jaringan narkoba yang meresahkan.
“Keberhasilan ini tidak hanya milik Polres Banyuasin, tetapi juga hasil dari dukungan penuh masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan mitra media. Kolaborasi lintas elemen sangat vital dalam menjaga keamanan di daerah kita,” ujar AKBP Prastowo dengan penuh keyakinan.
Selama Juni, Satreskrim Polres Banyuasin berhasil menangani sembilan kasus kriminal yang beragam, seperti penganiayaan, penggelapan jabatan, penyalahgunaan senjata tajam, hingga kasus persetubuhan terhadap anak di bawah umur. Barang bukti yang diamankan pun cukup bervariasi, mulai dari kendaraan hasil kejahatan hingga getah karet, yang menjadi bagian dari tindak kriminal yang berhasil dibongkar.
“Semua kasus ini merupakan bagian dari upaya kami untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Kami berharap agar warga semakin percaya dan aktif dalam memberikan informasi terkait gangguan keamanan,” tambah AKBP Prastowo.
Salah satu prestasi menonjol yang disampaikan oleh Kapolres adalah kesuksesan dalam Operasi Senpi Musi 2025. Dalam operasi ini, Polres Banyuasin berhasil mengamankan dua tersangka yang kedapatan membawa tiga senjata api rakitan lengkap dengan sembilan amunisi. Selain itu, Polres juga menerima penyerahan sepuluh senjata api secara sukarela dari masyarakat. Langkah ini menandakan semakin tingginya kesadaran hukum di kalangan warga Banyuasin.
Seluruh senjata api yang diamankan tersebut telah dimusnahkan di Mako Brimob Polda Sumsel sebagai bagian dari upaya untuk mengurangi potensi ancaman yang dapat ditimbulkan oleh peredaran senjata api ilegal.
Di sisi lain, Satres Narkoba Polres Banyuasin menunjukkan hasil gemilang dengan berhasil mengungkap 15 kasus narkoba sepanjang bulan Juni. Sebanyak 16 tersangka berhasil ditangkap, dengan barang bukti yang sangat signifikan, yaitu 69,53 gram sabu dan 59 butir ekstasi.
“Jika dihitung, kami berhasil menyelamatkan sekitar 280.000 jiwa dari ancaman narkoba. Ini adalah hasil yang sangat menggembirakan dan menunjukkan bahwa Polres Banyuasin bekerja keras untuk melindungi masyarakat dari bahaya narkotika,” tegas AKBP Prastowo.
Kapolres juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus memberikan informasi terkait peredaran narkoba di sekitar mereka. “Kami sangat mengharapkan kerja sama masyarakat dan media. Jika ada indikasi pengedar atau pemakai narkoba, segera laporkan kepada kami,” tambahnya, menunjukkan keseriusannya dalam memberantas peredaran narkoba di Banyuasin.
Semua capaian yang diraih oleh Polres Banyuasin selama Juni 2025 ini, menurut AKBP Prastowo, menegaskan komitmen mereka untuk menjaga Harkamtibmas (Harmonisasi, Keamanan, dan Ketertiban Masyarakat). Polres Banyuasin bertekad agar daerah ini tetap aman, nyaman, sejuk, dan kondusif—seperti yang diinginkan oleh masyarakat dan para pemimpin daerah.
“Kami ingin Banyuasin menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi setiap warganya. Keberhasilan ini adalah langkah awal, dan kami akan terus berusaha menjaga keamanan, baik dari ancaman kriminalitas maupun dari hal-hal yang bisa merusak kehidupan sosial masyarakat,” tambah Kapolres.
Keberhasilan Polres Banyuasin dalam menanggulangi kejahatan dan menjaga keamanan wilayah ini tidak terlepas dari peran aktif masyarakat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. Kapolres mengapresiasi sinergi yang terjalin antara aparat kepolisian dan berbagai elemen masyarakat dalam menjaga ketertiban.
“Kolaborasi antara Polres Banyuasin dengan masyarakat, tokoh agama, dan media menjadi kunci utama dalam menciptakan keamanan yang berkelanjutan. Kami berharap kerjasama ini terus berkembang dan semakin mempererat hubungan antara aparat dan warga,” ujar AKBP Prastowo.
Dengan capaian yang membanggakan ini, Polres Banyuasin berkomitmen untuk terus melakukan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Fokus utama tetap pada penanggulangan kriminalitas, pengungkapan kasus narkoba, serta pengurangan peredaran senjata api ilegal. Polres juga terus mendorong partisipasi masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman.
“Mari kita semua bersama-sama menjaga Banyuasin agar tetap kondusif. Keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, tapi juga tanggung jawab kita semua,” tutup AKBP Prastowo.
Dengan langkah strategis dan tegas ini, Polres Banyuasin berharap bisa terus memelihara kedamaian dan ketertiban di tengah masyarakat, memberikan rasa aman bagi setiap warga, serta memastikan daerah ini tetap menjadi tempat yang nyaman untuk dihuni. Red
