PALI – Pada dasarnya yang lazim dikatakan uang negara adalah uang rakyat, uang dari pajak yang dibayar oleh rakyat dan diperuntukkan untuk kesejahteraan rakyat.
Sama halnya dengan anggaran dana desa yang dikucurkan oleh pemerintah pusat, dana desa akan diprioritaskan untuk membiayai pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, peningkatan kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemiskinan dan dituangkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa.
Begitu juga dengan Pemerintah Desa Muara Dua Kecamatan Tanah Abang Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa nya, Kepala Desa Muara Dua berupaya keras menciptakan perubahan dari masa ke masa.
Hal itu terbukti ketika melaksanakan kegiatan titik nol rencana pembangunan gudang peralatan milik desa yang di bangun tidak jau dari lokasi kantor Kepala Desa Muara Dua pada Kamis (25/04/2024).
Bukan hanya Kepala Desa dan perangkat desa saja, hadir juga saat kegiatan titik nol itu, Plt Camat Tanah Abang, H Darmawan SH, diwakili PLH Sekcam Mustar Alimin, SH, Kasi PMD Kecamatan Tanah Min Ibadika Solihin, SH bersama Staf, Ketua dan Anggota BPD Muara Dua juga Pendamping Desa dan perwakilan Kapolsek Tanah Abang.
Menurut Kepala Desa Muara Dua, Winsa Obeni, banyak sekali aspirasi yang disampaikan masyarakat saat musyawarah dusun hingga musyawarah desa, tetapi untuk skala prioritas pembangunan yang dapat dilakukan dari DD tahap awal tahun 2024 ini terfokus pada pembangunan gudang peralatan milik desa, mengingat itu sangat dibutuhkan dan sifat nya mendesak.
“Kita akan terus berusaha demi kemajuan desa, apalagi saat ini status desa kita Desa Berkembang, kita terfokus pada pembangunan fisik, harapan kami selaku pemerintah desa, pembangunan ini berjalan lancar dan cepat selesai sehingga secepatnya dapat dimanfaatkan untuk menampung semua peralatan milik desa, kondisi peralatan milik desa saat ini sudah sangat memprihatikan, banyak tenda dan kursi juga peralatan lain terpaksa dititipkan di rumah warga agar tidak kena hujan dan panas, karena belum memiliki gudang, insyaallah sebentar lagi desa kita memiliki gudang,“ujar Winsa Obeni saat dimintai tanggapan.
Sekcam Tanah Abang pun mengakui perubahan yang diciptakan pemerintah Desa Muara Dua cukup signifikan, meskipun terbilang kepala desa baru, namun nuansa perubahan ke arah lebih baik sangat terlihat.
“Belum setahun dia dilantik namun sudah nampak ada perubahan, semoga hal ini dapat berjalan berkesinambungan, terlebih pembangunan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat desa,”ujar Mustar Alimin saat usai kegiatan titik nol.
PLH Sekcam juga menyampaikan bahwa pemerintah kecamatan tanah abang akan terus mengadakan pengawasan dan pembinaan terhadap pemerintah desa di 17 desa dalam wilayah kecamatan tanah abang.
Edi.
