ACEH TIMUR//SI.Com–, Terkait realiasasi proyek multiyears peningkatan jalan Peureulak – Pining Gayo Lues, Ketua Pansus DPRA Iskandar Farlaky menilai capaian progres pekerjaan yang sedang di laksanakan di segmen 1 (Peureulak -Peunaron) , segmen 2(Peunaron-Lokop) dan segmen 3 (Lokop -Pining) realiasasi sudah signifikan. Meskipun masa kontrak tersisa 2 bulan lagi akan berakhir pada bulan desember 2022.
“Realisasi progres pekerjaan di semua segmen rata-rata 60 persen,” sebut Iskandar di sela sela Kunker Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki saat meninjau proyek segmen. 1 di Ranto Peureulak, Minggu (23/10).
Iskandar menuturkan, realisasi belum mencapai 100.persen disebabkan terkendala cuaca dan lokasi medan daerah pegunungan.
“Faktor cuaca juga medan yang sulit karena daerah pegunungan, dengan ketinggian 120 mil di atas permukaan air laut, menjadi salah satu hambatan terhadap aktivitas pekerjaan,” tutur Iskandar.
Selanjut kata polisi Partai Aceh tersebut, selain faktor cuaca rentan terjadi curah hujan dan medan yang sulit, faktor langka BBM menjadi hambatan.
Langka nya BBM bisa menjadi sebuah kendala, namun pihak rekanan telah menambah 4 unit cruiser untuk pemasok tambahan material, jelas nya.
Pihaknya tetap akan melakukan Monitoring dan evaluasi(Monev) dan mengkaji ulang terhadap proyek jalan tersebut.
Kita akan kaji ulang dan monitoring terhadap lanjutan proyek tersebut.
Sebab kata Iskandar, Jalan lintas tersebut merupakan jalan lintas alternatif dapat meningkat perekonomian masyarakat.
Jalur lintas jalan peureulak – Blang kejeren merupakan jalan alternatif berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat yang produktif, pungkas Iskandar Farlaky.
Liputan khusus SAPRIJAL. S.I
0 Comments