PALI – Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial bergerak cepat menyalurkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Desa Curup, Kecamatan Tanah Abang. Penyaluran bantuan yang menjadi bentuk kepedulian nyata pemerintah ini turut dihadiri oleh Plt Camat Tanah Abang, H. Darmawan, SH, didampingi sejumlah pejabat terkait.
Sebanyak 390 paket sembako disalurkan kepada warga yang terdampak banjir akibat luapan Sungai Lematang. Musibah yang telah berlangsung lebih dari sepekan ini merendam ratusan rumah dengan ketinggian air mencapai 90 cm, menghambat aktivitas masyarakat serta mengancam ketahanan pangan mereka.
“Kami hadir untuk memastikan bahwa setiap bantuan yang disalurkan benar-benar sampai ke tangan warga yang membutuhkan. Ini adalah bentuk kepedulian pemerintah dalam meringankan beban masyarakat yang terdampak. Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat dan meringankan kesulitan warga,” ungkap H. Darmawan, Selasa (4/3/2025).
Menurut data BPBD PALI, sebanyak 548 kepala keluarga (KK) terdampak akibat banjir yang tidak hanya merendam rumah, tetapi juga melumpuhkan perekonomian warga karena ladang dan perkebunan turut terendam.
Kepala Desa Curup, M. Tisar, mengungkapkan bahwa banjir seperti ini bukanlah kejadian baru bagi desanya. Ia berharap ada solusi konkret dari pemerintah untuk mengatasi bencana yang terus berulang setiap tahun.
“Kami sudah sering mengusulkan pembangunan jalan lingkar yang dapat berfungsi sebagai tanggul untuk menahan luapan air. Kami sangat berharap ada perhatian lebih agar permasalahan ini benar-benar bisa terselesaikan,” tutur M. Tisar dengan penuh harap.
Penyaluran bantuan ini juga dihadiri oleh Sekda PALI, Kartika Yanti, yang mewakili Bupati PALI Asgianto, ST, Kepala BPBD Ahmad Hidayat, Kepala Dinas Sosial Metty, serta unsur Forkopimda lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda PALI menegaskan bahwa pemerintah daerah terus memantau kondisi banjir di Desa Curup. Selain bantuan logistik, pemerintah juga mengerahkan personel BPBD serta tenaga medis dari Dinas Kesehatan guna mengantisipasi dampak kesehatan yang mungkin timbul akibat banjir berkepanjangan.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada karena curah hujan masih tinggi. Pemerintah daerah akan terus melakukan pemantauan dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan warga,” tegas Kartika Yanti.
Plt Camat Tanah Abang, H. Darmawan, menambahkan bahwa koordinasi antara pemerintah kecamatan dan desa terus diperkuat agar warga terdampak mendapatkan bantuan yang diperlukan secara optimal.
“Kami berusaha semaksimal mungkin agar penanganan banjir ini berjalan dengan baik. Kami juga mengimbau warga untuk tetap bersabar, waspada, dan selalu berhati-hati menghadapi kondisi cuaca yang masih belum menentu,” pungkasnya. (ES).
0 Comments