PALI//SI.Comm–,Makam Puyang Nenen roro ayu ( Puyang gadis ) binti munti mas, yang teletak di wilayah Desa Harapan Jaya Kecamatan Tanah Abang Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) provinsi sumatera selatan kini di kelilingi Gunung mutiara hitam atau Stockfile Batu Bara milik PT Servo Lintas Raya (SLR) Hingga peziarah kesulitan mendatangi makam bersejarah tersebut.
Untuk menuju ke makam tersebut butuh waktu cukup lama dan sangat menguras tenaga, pasalnya dalam perjalan menuju makam tersebut kita harus melewati jalan lintas mobil batu bara dan melewati tumpukan atau stopel batu bara milik prusahaan tersebut.
Tumpukan Batubara yang menjulang seprti gunung itu membuat makan puyang gadis, tak seramai dulu di kunjungi peziarah, padahal makam keramat dan bersejarah tersebut biasanya sangat nyaman dengan di kelilingi pepohonan rindang, tapi sayang makam ini terindikasi akan habis karna longsor.
Arafik bin Amirudin pemilik tanah makan puyang gadis menyatakan keprihatinannya melihat kondisi makam bersejarah itu kian hari kian sulit didatangi para peziarah,
“saya juga prihatin terhadap makam ini saya berhap pihak prusahaan bisa memberikan jalan yang layak untuk di lewati penziarah yang ingin berkunjung ke makam ini, karna tidak ada akses jalan lagi, dan posisi makan inipun di tengah tumpukan batu bara.
Arli firgianto Am,rad yang merupakan penggiat sejarah, juga merupakan aktivis mudah Kecamatan Tanah Abang, iya sangat menyesalkan tindakan yang dilakukan oleh pihak perusahaan, hingga pengunjung cagar budaya menjadi enggan berziarah kemakam tersebut karna harus melewati jalan terjal Yang menyulitkan,
“Saya tau persin makam ini dulu tidak seperti ini, sekarang sulit di kunjungi karna makam bersejarah ini di buat seperti bukit, karna sekeliling nya di keruk untuk kepentingan perusahaan. makam ini sudah lama ada jauh sebelum orang tua kami ada, apalagi Perusahaan, makam ini sudah ada, banyak juga penziarah datang, sekiranya pihak perusahaan memikirkan orang yang ingin berziarah, ini bisa di buatkan jembatan untuk memudahkan masyarakat yang ingin berziarah ke makam puyang gadis.
Tim.
