Muara Enim – Kegiatan membatik menjadi salah satu program reintegrasi sosial bagi warga binaan di Lapas Muara Enim telah berhasil menunjukkan output yang baik terhadap pembinaan kemandirian di Lapas Muara Enim.
Produk Batik Karya WBP Lapas Muara Enim mendapat respon positif yang terlihat dari meningkatnya minat masyarakat terhadap hasil karya WBP tersebut.
Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel Bambang Haryanto menyampaikan apresiasinya terhadap Pembinaan Kemandirian di Lapas Muara Enim. Rabu, (03/05/2023)
Menurutnya, dengan tingginya daya minat masyarakat terhadap Produk Hasil karya WBP Lapas Muara Enim bisa berpeluang menciptakan Usaha Mikro Kecil Mencegah (UMKM).
“Hal ini juga membuktikan bahwa Kualitas hasil karya WBP Lapas Muara Enim bisa bersaing kompetitif di pasaran,” Ujarnya
Turut mengamini, Kalapas Muara Enim Herdianto menuturkan bahwa ia dan jajaran terus berupaya mengoptimalkan pembinaan terhadap warga binaan dengan baik.
” Keterampilan yang mereka dapatkan sehingga bisa memproduksi batik yang berkualitas tentu menjadi rasa kebahagiaan tersendiri bagi kami, karna hal itu bisa menjadi bekal mereka nanti seusai menjalani pidananya di Lapas Muara Enim,” ujarnya
Herdianto berharap dengan mereka memiliki keterampilan mandiri, mereka bisa membuka usaha sendiri nantinya dan pada prinsipnya mereka dapat menjadi pribadi yang produktif dan lebih baik dari sebelumnya.
Laporan; Humas Lapas
Editor; Rendi
0 Comments