Manggarai, NTT//SI.com- Wakil Ketua Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Ny. Florentina F.H Ganggut Ngabut, lakukan Monitoring dan Supervisi STBM GESI sekaligus penguatan kapasitas tingkat desa, di desa Wae Ajang, kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai, Sabtu (28/05/2022).
Dalam kunjungan tersebut, Wakil Ketua TP PKK Kabupeten Manggarai bersama rombongan diterima secara adat Manggarai oleh warga setempat, dengan tuak curu manuk kapu.
Saat melaksanakan kegiatan tersebut, Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Manggarai, Ny. Florentina F.H Ngabut, bersama rombongan melakukan pemicuan dari rumah ke rumah untuk melatih TP PKK tingkat desa dan untuk memastikan 5 pilar STBM GESI dirumah-rumah penduduk.
TP PKK mendatangi desa-desa di Kabupaten Manggarai sebagai representasi dari Bupati dan Wakil Bupati Manggarai.
“Kami menjalankan tugas ini bekerjasama dengan Plan Internasional untuk melakukan Monitoring dan Supervisi STBM GESI, sekaligus untuk Penguatan Kapasitas TP PKK di desa Wae Ajang”, jelas Ny. Florentina F.H, Ganggut Ngabut Ketua TP PKK Manggarai
Lima Pilar STBM GESI tersebut sebagai berikut ;
1. Stop buang air besar disembarang tempat
2. Cuci tangan pakai sabun
3. Pengelolaan air minum
4. Pengelolaan sampah rumah tangga
5. Pengelolaan air rumah tangga.
Dalam kunjungan itu, ditemukan data stunting 40 orang, ODGJ 11 orang, sementara 1 orang dipasung dan masih dalam pengobatan divabel : 29
Turut hadir dalam kunjungan Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Manggarai dan rombongan yakni ; Camat Satarmese, Kepala Desa, Perangkat Desa, BPD, Ketua TP PKK Kecamatan Satarmese dan anggota, Kepala Puskesmas Ponggeok, Sanitarian, Kader Posyandu, Guru Paud, Bidan Desa, Toko Masyarakat, dan Toko Adat.
Untuk diketahui, Desa Wae Ajang, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai, merupakan desa ke 17, dari sejumlah desa di Manggarai yang sudah perna dikunjungi oleh Wakil Ketua TP PKK Manggarai bersama rombongan. Dan Desa tersebut merupakan desa yang terakhir dalam pelaksanaan kegiatan STBM GESI ditingkat desa.
Penulis : Dody Pan
0 Comments