PALI – Viral beberapa media menerbitkan artikel berita terkait program Pemerintah Kabupaten PALI yang disinyalir bakal mandek karena beberapa hal.
Program internet gratis yang digagas pada Tahun 2023 untuk anggaran 2024 adalah salah satu program Bupati Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten PALI.
Menurut informasi, Anggaran yang digelontorkan oleh Dinas Kominfo untuk internet gratis cukup Fantastis, yaitu sebesar 5,8 Milyar Rupiah.
Dari hasil wawancara Rekan media ini dengan Kabit Tik Kominfo PALI, Aan jultravolta St.M. Kom di ruang kerjanya di Kantor Diskominfo Pali pada Kamis 2 Mei Kemaren, Aan menjelaskan, untuk pemasangan internet gratis yang sudah dikerjakan sementara ini masih dalam Kota Talang Ubi dan sudah mencapai 50 %, yang mana diprioritaskan untuk menunjang kinerja Pemerintah untuk Fasilitas OPD, Puskesmas, Sekolah-sekolah yang dekat dengan kota dan kantor Kelurahan.
Sementara untuk distribusi pemasangan di kantor Desa Sungai Baung, Benakat Minyak dan Semangos belum bisa dipasang dikarenakan Towernya dari SMP 7 sudah di cek Labrangnya kendor itu harus diganti dulu.
Terkhusus Desa desa di Kecamatan Talang Ubi mulai dari Simpang Tais, Talang Bulang sampai ke Desa Panta Dewa dan Desa lainnya di kecamatan Talang Ubi Insyaallah Bulan Mei ini.
“Namun sangat disayangkan Vendor yang mau kerjasama pemasangan internet gratis ini cuma satu karena banyak yang mundur padahal sudah masuk penawaran di E-katalog, dikarenakan ada rasa ketakutan mau Investasi cukup besar takut nantinya dikontrak hanya 1 Tahun.
padahal sudah masuk penawaran di E-katalog,”ungkap Kabid Tik Kominfo.
Masih kata Kabit Tik, adapun yang menjadi terkendala sehingga membuat lambatnya untuk menyelesaikan pekerjaan karena vendor terkendala masalah peralatan dan order barang, jadi hasil pekerjaan tidak bisa dipastikan.
Saat ditanya awak media, untuk target selesai di Tahun 2024, Kabid Tik Kominfo tidak dapat menjelaskan secara rinci, namun pihaknya tetap optimis dapat terselesaikan seluruh Pali.
Menyikapi yang disampaikan Aan Jultravolta selaku Kabit Tik Kominfo PALI, Pengamat pembangunan dan aktivis sosial Kabupaten PALI, Rosidi, AR, yang tergabung dalam Barisan Patriot Peduli Indonesia (BPPI) mengatakan, melihat fakta saat ini sepertinya pemasangan internet gratis untuk Desa-desa di pali terancam batal atau besar kemungkinan tidak terselesaikan di Tahun 2024.
“Melihat fakta di lapangan, dan menganalisa informasi dari Kabit Tik, sepertinya ada bayangan program tersebut tidak dapat terselesaikan, padahal ini adalah program Bupati PALI, jika tidak dapat diselesaikan di Tahun 2024, ini bisa disebut gagal, maka Ir. H.Heri Amalindo MM selaku Bupati Kabupaten PALI dipastikan merasa malu, karena dinas terkait dianggap tidak becus dalam bekerja, hal ini jelas sangat menggangu elektabilitas Heri yang akan Calon Gubernur Sumsel.”ujar Rosidi.
Ditambahkan Rosidi, bahwa saat ini APH tengah menyoroti dugaan kerugian negara di dinas Kominfo PALI, karena dugaan tersebut sudah dilaporkan oleh wartawan beberapa waktu lalu.
Sementara itu, pihak Kejaksaan Negeri Kabupaten PALI saat dikonfirmasi via WhatsApp beberapa waktu lalu, mereka menerangkan bahwa masih tahap pengumpulan data dan keterangan, “masih tahap puldata pulbaket pak,”jawab pihak kejaksaan negeri PALI.
Tim.
0 Comments