Muara Enim//SI.com- Masyarakat harus estra hati hati ketika melintas di atas jembatan dengan kondisi jembatan yang rusak berat,. (09/06/2022)
Jembatan Gantung menghubungkan 2 Kabupaten Muara Enim – Lahat ini terletak di Desa Muara Lawai besar Kecamatan Muara Enim, yang kondisinya sudah sangat mengkhawatirkan di karna kan, pelat besi sudah banyak yang keropos dan patah, sehingga inisiatif’ warga ditambah dengan kayu dan papan.
Salah seorang warga Desa Muara Lawai Rasweli yang akrab disapa Weli [40] waktu di konfirmasi oleh media ini menjelaskan, kalau dirinya sangat berhati hati ketika melintas di jembatan tersebut, karna sudah banyak lobang dan besinya pun sudah banyak yang patah. Sehingga di ganti untuk sementara pakai papan dan kayu seadanya.
“Saya berharap kepada pihak pemerintah, untuk segera memperhatikan jembatan tersebut, minimal ada perehapan sebelum ada korban,” jelasnya. Rabu, (8/6/2022).
Di tempat yang berbeda, Kepala Desa Muara Lawai Kecamatan Muara Enim Edi Wansery di hubungi lewat pesan whasap menjelaskan, dengan melihat keadaan yang ada kiranya jembatan gantung tersebut agar segerah di rehab total sebelum memakan korban jiwa. Sebab permohanon tersebut dari tahun 2020 sudah dibuat kan proposal dan sekarang sudah masuk di SIPD.
“Mengingat parahnya akses masyarakat untuk jembatan, menghubungkan 2 Kabupaten ini, sudah ada 3 kali kejadian warga jatuh dari jembatan ini. Namun alhamdulillah tidak memakan korban jiwa sekarang waktunya bagi pemerintah Kabupaten maupun Provinsi untuk memproritaskan pembangunan jembatan tersebut. Ini merupakan aset Daerah yang ada di Desa Muara Lawai besar Kecamatan Muara Enim Kabupaten Muara Enim,” jawabnya
Di tambahkan juga Kepala Desa Muara Lawai kecil, Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat Mursalin, mengungkapkan
“Sudah banyak warga saya yang melapor minta diperbaiki, karena warga Muara Lawai kecil juga banyak menggunakan jembatan tersebut, untuk Aktivitas sehari hari, baik ke sawah maupun ke kebun. Dan yang lebih penting lagi warga Muara Lawai kecil banyak yg beristri/bersuami ke Mara Lawai besar, sementara jembatan gantung itu merupakan satu satunya akses penyeberangan antar 2 Desa Maupun Kabupaten Lahat dan Muara Enim. lanjutnya “iya Saya sangat berharap kepada Pemerintah agar secepatnya bisa memperbaiki jembatan ini, mengingat sudah sangat memprihatinkan”. Tuturnya
Rendi
