PALI – Banyaknya gejolak di tenga masyarakat yang lahannya dilewati atau menjadi tempat aktivitas operasi perusahaan seismik 3D dari PT.Daqing Citra Petroleum, bahkan akhir ini tepatnya Hari Minggu (19/03/2023) ada ratusan warga mendatangi kantor kepala Desa Pengabuan Kecamatan Abab Kabupaten PALI Provinsi Sumatera Selatan guna mendesak Pemerintah Desa memanggil pihak perusahaan untuk mengadakan sosialisasi ulang soal kompensasi ganti kerugian lahan,
Menanggapi hal itu, Pihak Prusahaan Seismik 3D yang disampaikan langsung oleh Samsul selaku Humas, kepada media ini pada Selasa malam (22/03/2023), dia mengatakan itu akibat kurangnya informasi yang diterima masyarakat dari pihak desa tentang adanya kegiatan survei seismik 3D,
“Ini terkait ada masyarakat yang belum mendapatkan informasi dari pihak desa tentang adanya kegiatan survei seismik 3D Abab PT Pertamina EP,”tulisnya melalui pesan WhatsApp,
Samsul juga menambahkan, perihal protes masyarakat soal penebangan kayu, dan pembayaran ganti nya, sebelumnya pihak Seismik sudah melaksanakan sosialisasi ditingkat Desa dan juga Kecamatan,
“Kita sudah melakukan Sosialisasi sebelum melaksanakan kegiatan, baik itu ditingkat kecamatan maupun ditingkat desa yang dihadiri Kepala Desa, perangkat desa, Muspika, perwakilan tokoh masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, dan juga Tokoh Masyarakat,”tambah Samsul,
Menanggapi adanya pemberitaan warga geram dan menduga pihak perusahaan terkesan arogan saat pelaksanaan kegiatan seismik itu, Samsul hanya menjawab, “Saya rasa ini hanya dugaan pribadi beliau, karna ini memang program pemerintah maka ada pendampingan kegiatan dari TNI- Polri,”tulis nya mengakhiri wawancara via WhatsApp,
Saat dimintai tanggapan lainya, soal himbauan atau harapan pihak perusahaan kepada masyarakat sekitar wilayah operasi nya, Samsul belum memberikan pesan apapun,
Penulis: Eddi Saputra.
0 Comments