Serang – Pertemuan lintas sektor triwulan III bidang kesehatan kecamatan Cinangka di laksanakan di aula gedung kantor dinas kecamatan Cinangka, Senin 11 September 2023.
Dalam acara kegiatan tersebut yang di hadiri Camat Cinangka Tuti Setiawati,SE, didampingi Sekmat Cinangka Ade Hayati,S,Pd. Kepala KUA Kecamatan Cinangka H. Supendi,S.Ag. Ketua MUI H.Amsori Kecamatan Cinangka. Kabid Yankes Kabupaten Serang Hj.Melly Siltina, dan Wahyu dari Tim TPCB kabupaten Serang
Turut hadir Kepala Desa Kubang Baros Aang Patoni juga sebagai Ketua Asosiasi Kepala Desa Indonesia (APDESI) Kepala Desa Bantarwaru Samian, Kepala Desa Karangsuraga Cucun Cunaepi, Kepala Desa Cikolelet yang di wakili Sekdes A.Saeni, Kepala Desa Bantarwangi, yang di wakili Sekdes Udin, Kepala Desa Bulakan Ipo Adiyansyah, Kepala Desa Pasauran Mulyadi, Kepala Desa Umbultangkung Khutbi, Kepala Desa Barosjaya M.Abduh, PJ Kepala Desa Mekarsari Wahyudi, Kepala Desa Rancasanggal Halimi, dan ibu-ibu Kepala Desa sebagai Ketua PKK dan Kader Desa Sekecamatan Cinangka.
Kepala UPT Puskemas Kecamatan Cinangka Opo Suryana, SKM. dan juga sebagai Nara Sumber menyampaikan pertemuan Lintas Sektor Triwulan III Bidang Kesehatan Kecamatan Cinangka ini di adakan setahun empat kali, namun sebelumnya acara tersebut di adakan di biasanya di puskesmas Cinangka dan pertemuan yg triwulan III ini di adakan di aula kantor kecamatan Cinangka.
Dalam sambutan yang di sampaikan sangat berterimakasih kepada semua unsur yang terkait pemerintahan Sekecamatan Cinangka terutama kepada Bu Camat, Kepala KUA, tokoh agama serta kepala desa yang hadir dan juga ibu-ibu kepala desa kader Sekecamatan Cinangka.
Lanjutnya” ia menekankan kepada ibu-ibu kader agar pekah terhadap ibu-ibu yang hamil jangan sampai masih terjadi ibu-ibu hamil yang melahirkan di kampung melalui paraji, atau melahirkan di bidan desa semuanya harus di tangani di puskesmas oleh Dokter Ahli menangani tentang lahiran mengingat takut terjadi hal-hal yang tidak di inginkan, Papar”, Opo Suryana.
Koordinator bidan Sekecamatan Cinangka Nurasyiah menghimbau harus banyak koordinasi dengan bidan-bidan dan memberikan laporan perkembangan yang ada di lingkungan desanya masing-masing, baik itu Stanting, maupun ibu-ibu hamil,” Tuturnya.
(L30)
