PALI – Jumat, 14 November 2025. Upaya Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dalam memperkuat ketahanan pangan kembali terbukti melalui kegiatan penanaman jagung di lahan Desa Simpang Tais, Kecamatan Talang Ubi. Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIB tersebut berlangsung lancar, tertib, dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat.
Penanaman jagung memanfaatkan lahan desa seluas kurang lebih satu hektar dengan menggunakan bibit unggul varietas Bisi 236. Program ini sepenuhnya didanai melalui Dana Desa Simpang Tais sebagai implementasi program ketahanan pangan Pemerintah Pusat yang didorong oleh Pemkab PALI.
Kehadiran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten PALI Edy Irwan, SE, M.Si yang diwakili Staf PM TTG Abdul Kadir, S.E, menunjukkan komitmen kuat Pemkab dalam mengawal dan memastikan setiap kegiatan desa berjalan sesuai arah kebijakan Bupati PALI Asgianto, ST dan Wakil Bupati Iwan Tuaji, SH.
Sebagai perpanjangan tangan pimpinan daerah, DPMD tidak hanya memantau pelaksanaan program, tetapi juga memberikan pendampingan agar pengelolaan Dana Desa—khususnya pada sektor ketahanan pangan—benar-benar tepat sasaran dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.
Melalui pendampingan tersebut, DPMD PALI menegaskan bahwa pemerintah desa memiliki ruang untuk berinovasi, namun tetap berada dalam koridor aturan dan tujuan besar pembangunan daerah.
Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah unsur penting pemerintahan, keamanan, dan lembaga desa, antara lain: Kapolsek Talang Ubi AKP Ardiansyah, S.H. Camat Talang Ubi diwakili Kasi Pemerintahan Alan Nun. Kepala Desa Simpang Tais Erika Peru. Ketua BPD Andri. Perwakilan Dinas Ketahanan Pangan Bayu Kurniawan, S.P. Perwakilan DPMD PALI Abdul Kadir, S.E. Ketua TP PKK Eki Sutria. Bhabinkamtibmas AIPDA Hendrick Ediman. Panit Intelkam AIPDA Ronaldo. Bhabinsa Koramil Talang Ubi SERTU Leo. Penyuluh Pertanian Lapangan Sari. Tokoh masyarakat. Kehadiran lengkap unsur pemerintahan tersebut memperlihatkan kuatnya sinergi dalam mendukung program strategis nasional di tingkat desa.
Program penanaman jagung ini diharapkan mampu mendorong peningkatan produktivitas sektor pertanian Desa Simpang Tais. Selain menekan ketergantungan pangan dari luar daerah, program ini juga membuka peluang peningkatan ekonomi masyarakat melalui hasil panen yang bernilai jual tinggi.
Pemerintah Desa Simpang Tais menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen mereka dalam mendukung visi Pemkab PALI untuk memperkuat ketahanan pangan dan menciptakan desa yang mandiri secara ekonomi.
Dengan pengawalan DPMD PALI serta dukungan semua unsur terkait, kegiatan penanaman jagung di Desa Simpang Tais menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pemerintah daerah, pemerintah desa, dan masyarakat mampu menghasilkan langkah-langkah pembangunan yang terarah, produktif, dan berkelanjutan. (35).













