PALI, 8 Maret 2025 – Senja merangkak turun di langit Pendopoan Rumah Dinas Bupati PALI, membentangkan semburat jingga yang seolah merestui sebuah perhelatan sakral. Sabtu malam itu, halaman Guest House berubah menjadi ruang kebersamaan, di mana rasa syukur terjalin erat dalam balutan silaturahmi.
Tasyakuran sekaligus buka puasa bersama digelar sebagai ungkapan syukur atas pelantikan Bupati PALI, Asgianto, ST, dan Wakil Bupati PALI, Iwan Tuaji, SH, yang kini resmi mengemban amanah rakyat untuk periode 2025-2030. Dalam suasana penuh kekhidmatan, tamu undangan dari berbagai daerah, lintas sektor, serta tokoh masyarakat hadir, menyaksikan dan merasakan hangatnya kebersamaan yang menyatu dalam keberkahan Ramadan.
Lantunan ayat suci Al-Qur’an mengawali acara, mengalun lembut memenuhi ruang, menenangkan jiwa yang hadir dengan kedamaian. Asgianto, ST, dalam sambutannya, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh masyarakat PALI atas kepercayaan dan doa yang telah mengantarkan dirinya bersama Iwan Tuaji, SH, untuk mengemban tugas sebagai pemimpin daerah ini.
“Kami sadar, amanah ini berat. Namun dengan kebersamaan, dengan doa dan dukungan dari seluruh masyarakat PALI, kami yakin mampu membawa kabupaten ini ke arah yang lebih baik. Kebersamaan inilah yang menjadi pondasi untuk membangun PALI yang lebih maju, adil, dan sejahtera,” ucapnya dengan penuh ketulusan.
Wakil Bupati Iwan Tuaji, SH, turut menambahkan bahwa kepemimpinan yang mereka jalankan bukan sekadar jabatan, melainkan ladang pengabdian yang harus dijalani dengan sepenuh hati.
“Kami tidak bisa berjalan sendiri. Semua pihak, dari berbagai elemen masyarakat, adalah bagian dari perjalanan pembangunan ini. Mari kita bergandengan tangan, menjaga persatuan, dan terus melangkah menuju PALI yang lebih baik,” tuturnya.
Menjelang azan magrib, suasana semakin syahdu. Kehangatan kebersamaan terasa begitu kental, menembus batas-batas latar belakang, golongan, maupun jabatan. Saat bedug magrib menggema, hadirin serentak mengangkat tangan, memanjatkan doa, sebelum berbuka dengan takjil yang telah disiapkan.
Di meja panjang, hidangan khas Ramadan tersaji, menjadi simbol dari keberkahan yang dibagikan. Para undangan, mulai dari pejabat daerah, tokoh agama, perwakilan instansi, hingga masyarakat umum, menikmati buka puasa dalam suasana yang penuh kekeluargaan.
Lebih dari sekadar seremoni, tasyakuran ini adalah perwujudan dari tekad dan semangat persatuan. Sebuah awal yang penuh harapan, bahwa lima tahun ke depan akan menjadi perjalanan yang membawa Kabupaten PALI ke arah yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan.
Malam itu, angin berembus sejuk, seolah menjadi pertanda bahwa lembaran baru telah terbuka. PALI menatap masa depan dengan optimisme, dipimpin oleh pemimpin yang siap mengabdi dengan sepenuh hati. (ES).
0 Comments