Palembang – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi, S.H., M.S.E, memberikan penghargaan kepada para inovator berupa Anugerah Inovator Sumsel Tahun 2024, pemberian Anugerah Inovator kepada 54 pemenang yang terbagi dalam 10 kategori tersebut dilaksanakan di Ballroom Hotel The Zuri Palembang, Kamis (21/11/2024).
“Selamat kepada pemenang dari 10 kategori kita mengapresiasi capaian inovatif yang telah diciptakan para pemenang dari 480 orang yang telah ikut dalam penilaian, ini menunjukan bahwa minat masyarakat Sumsel dalam menciptakan inovasi tinggi dan itu tersebar di Kabupaten dan Kota,” kata Elen dalam arahannya.
Lebih lanjut Elen menyatakan dari hasil seleksi 10 kategori Inovasi tersebut dua diantaranya diikutkan dalam kompetisi Innovative Government Award (IGA) yang dilaksanakan Kementerian Dalam Negeri.
“Dua dari hasil seleksi inovasi ini sudah diajukan untuk mengikuti lomba yang diadakan Kemendagri yakni yang pertama Pelayanan Kesehatan Berstandar WHO Lab pada Rumah Sakit Jiwa Ernaldi Bahar Palembang dan Pembiasan Belajar dari SMA 2 Sumbawa,” ujarnya.
Elen berharap melalui inovasi unggulan yang diajukan tersebut dapat kembali membawa Provinsi Sumsel menang di ajang IGA Award.
“Kita berharap Sumsel menang dan daerah ini akan tumbuh terus inovator baru di semua kategori dan ke depan semakin banyak inovasi yang dilakukan Sumsel, tinggal tugas kita mensosialisasikan agar inovasi yang telah diciptakan ini dimanfaatkan oleh masyarakat,” tegasnya.
Elen juga berharap inovasi-inovasi yang telah diciptakan dapat meningkatkan daya saing dalam peningkatan pelayanan di masyarakat.
“Pentingnya inovasi yang kita ciptakan ini dapat meningkatkan daya saing dalam diri kita dan juga dapat berdampak baik dalam peningkatan pelayanan di masyarakat,” tambahnya.
Salah satu dari 54 pemenang yaitu, Satriyanto, S.Kep, tenaga kesehatan asal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang bertugas di Puskesmas Abab, ia meraih penghargaan Anugerah Inovator Sumsel 2024 dalam kategori Tenaga Kesehatan Inovatif. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi, S.H., M.S.E,.
Satriyanto menerima penghargaan ini atas inovasinya yang diberi nama “KAKAKU I LOVE U” (Kesehatan Anak dan Keluarga Unggul – Inisiatif Layanan Optimal Versi Satriyanto). Program ini bertujuan meningkatkan kesehatan ibu hamil, pasien tuberkulosis (TB), dan populasi kunci melalui pendekatan edukasi berbasis komunitas dan pemanfaatan teknologi kesehatan.
Program ini menggunakan aplikasi SIHA 2.1 yang terintegrasi dengan sistem Kementerian Kesehatan RI untuk memantau data kesehatan secara langsung. Pelaksanaan inovasi ini dilakukan melalui layanan klinik VCT/PDP (Voluntary Counseling and Testing/Pelayanan Dukungan Pengobatan), yang saat ini tersedia di dua puskesmas di PALI, yaitu Puskesmas Abab dan Puskesmas Talang Ubi.
Metode utama dalam program ini mencakup:
– Skrining kesehatan bagi ibu hamil, pasien TB, dan populasi kunci.
– Penggunaan data berbasis teknologi untuk mempermudah deteksi dini dan penanganan kesehatan.
– Edukasi intensif kepada keluarga dan komunitas tentang pentingnya kesehatan preventif.
Kepada awak media ini, Satriyanto menyampaikan harapannya agar inovasi ini dapat terus berkembang. “Program ini tidak hanya solusi kesehatan, tetapi juga bentuk dedikasinya kepada masyarakat. Semoga ini bisa menjangkau semua lapisan masyarakat,” ujarnya.
Ajang ini memilih 54 pemenang dari 480 peserta dalam 10 kategori, di antaranya:
1. Siswa SLTA Inovatif Tahun 2024.
2. Mahasiswa Inovatif.
3. Guru SLTA Inovatif.
4. Masyarakat Umum Inovatif.
5. Tenaga Kesehatan Inovatif.
6. Terinovatif Tayangan One Day One Inovatif.
7. Dosen Inovatif.
8. Peneliti Inovatif.
9. Camat Inovatif.
10. ASN Pemprov Inovatif.
0 Comments