Ruteng, NTT//SI.com- Kapolres Manggarai AKBP Yoce Marten, S.H.,S.I.K.,M.I.K, pada Kamis (06/10/2022) sekitar pukul 18.00 wita bertempat di GOR Ruteng, Kelurahan Mbaumuku, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, memimpin doa bersama dan membakar lilin untuk mengenang tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.
Doa itu digelar bersama Team Sepak Bola, Komunitas Suporter, dan Penggemar Sepak Bola Kabupaten Manggara, untuk mengenang tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang, oleh Polres Manggarai dan Dandim 1612 Manggarai dalam Turnamen Bhabinsa 1612 Cup.
Kapolres Manggarai, AKBP Yoce Marten, S.H.,S.I.K,.M.I.K, melalui Paur Humas Polres Manggarai, IPDA I Made Budiarsa dalam keterangan tertulis yang dikirim ke media ini melalui pesan WhatsApp mengatakan, bahwa dalam kesempatan tersebut Kapolres Manggarai menghimbau kepada para pecinta sepak bola, pemain maupun suporter khususnya di Kabupaten Manggarai, agar menjadikan olahraga sebagai ajang untuk memperkuat tali persaudaraan. Bukan sebagai tempat untuk menebar kebencian dan permusuhan.
“Dalam setiap event olahraga harus dilaksanakan secara sportif, sehingga bisa memberikan dampak yang positif untuk kita semua di Manggarai”, ungkap Kapolres Manggarai
Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Manggarai, AKBP Yoce Marten, S.H.,S.I.K.,M.I.K, Kasdim 1612 Manggarai, Mayor Inf. Topan Novianto, Wakapolres Manggarai, Kompol Sahidin Suna, para Pejabat utama Polres Manggarai, dan Kodim 1612 Manggarai, serta Team Futsal, Oficial dan Suporter.
Usai melaksanakan doa bersama, dilanjutkan dengan pembakaran lilin untuk mengenang tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang, dan kegiatan doa bersama tersebut berakhir pada pukul 18.40 wita dalam keadaan aman.
Penulis : Dody Pan
