Banyuasin//SI.Com–Lakalantas kembali terjadi di jalan lintas Palembang — Betung, tepatnya di Dusun Meranjat RT 002 RW 001, Kelurahan Rimba Asam Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Minggu (31/01/2021).
Kejadian melibatkan dua unit mobil truk yang bermuatan buah kelapa sawit, dengan mobil truk box bermuatan oli, yang datang dari arah berlawanan.
Kecelakaan maut ini bermula ketika mobil truk dengan Nopol BH 8847 HU yang dikemudikan oleh Yudi Wardoyo (37) warga RT 001 Dusun I Desa Bukit Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin yang datang dari arah Betung ke arah Palembang hendak mendahului kendaraan yang berada di depannya, namun dari arah berlawanan, muncul mobil truk box dengan Nopol B 9339 TEU yang dikemudikan oleh Sigit Arie Pratama.
Kecelakaan antara kedua kendaraan tersebut tidak dapat dihindari, disebabkan jarak antara kendaraan sudah terlalu dekat sehingga kedua kendaraan mengalami tabrakan benturan keras, yang menyebakan ringsek berat di bagian depan, dan untuk kedua sopir kendaraan masing-masing terjepit pada bagian depan.
Dari kejadian tersebut, Yudi Wardoyo yang merupakan pengemudi truk bermuatan buah kelapa sawit meninggal di tempat kejadian, sementara Sigit Arie Pratama mengalami luka serius dan kritis, dan kedua korban langsung dilarikan ke Puskesmas Betung untuk mendapatkan penanganan dari tim medis.
Kepala Dusun I Desa Bukit Wahyudi Arsyah menjelaskan, jika Yudi Wardoyo merupakan warga Mariana Kecamatan Banyuasin I yang tinggal di Dusun I Desa Bukit, dan berita duka ini sudah disampaikan kepada keluarga korban
“Iya benar, korban merupakan warga yang tinggal di Dusun I Desa Bukit, dan saat ini korban masih dalam penanganan tim medis Puskesmas Betung Kota,” ucapnya singkat.
Sementara Kasat Lantas Polres Banyuasin AKP Imanuhadi membenarkan adanya lakalantas tersebut, dan mengaku peristiwa ini sudah ditangani oleh pihak kepolisian.
Akibat dari peristiwa kecelakaan lalulintas yang menyebabkan korban jiwa ini, arus lalu lintas di ruas jalan lintas Palembang — Betung mengalami kemacetan hingga puluhan kilo meter.
(Agus)
0 Comments