Lahan Produktif Sebagai Potensi Wisata Alam


Banyuasin si.com/Wakil Bupati Banyuasin, H. Slamet didampingi Wakil Ketua Penggerak TP PKK Banyuasin, Hj. Neny Triharyani bangga atas pemanfaatan wilayah produktif sebagai potensi wisata alam dan wahana pembelajaran teknologi pertanian yang ada di Kabupaten Banyuasin, dalam kegiatan panen perdana di komplek edukasi Wisata agriekoteknologi KOREM 044/Gapo Desa Gelebak Dalam, Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin, Kamis (10/2/22).

Kegiatan yang dibuka langsung Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Agus Suhardi didampingi Kasdam II Sriwijaya, Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, Danrem 044 Garuda Dempo, Brigjen TNI M. Naudi Nurdika, beserta jajaran UPTD Kabupaten Banyuasin.

Komplek edukasi Wisata agriekoteknologi KOREM 044/Gapo Desa Gelebak Dalam, Kecamatan Rambutan ini merupakan lahan roduktif seluas 25 Hektare. Sebelumnya lahan ini dimiliki warga namun dimaksimalakan untuk kawasan wisata dan edukasi teknologi, dimana pemanfaatan lahan tersebut salah satu solusi permanen penanganan karhutlah.

Dikatakan Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Agus Suhardi, jika tempat ini nantinya akan dijadikan kawasan wisata masyarakat, sekaligus untuk lokasi pembelajaran teknologi agronomi, kawasan ini ada kawasan pertanian terpadu, dimana satu lokasi namun terdapat tiga metode pertanian didalamnya, seperti kegiatan hari ini panen perdana tanamannya dikembangkan dengan sistem teknologi pertanian, mulai dari penggunaan pupuk alam hingga pengelolahan tanaman.

“Bukan hanya menjadi tempat wisata saja, namun sebagai wilayah edukasi teknologi pertanian ldengan 3 metode farming, yaitu pertanian, peternakan, perikanan, menjadi satu,” katanya.

Terlebih sekarang ini, sudah ada wisata outbond, wisata bidang peternakan, wisata edukasi pertanian, dan juga edukasi di bidang pengembang biakan bibit ikan, juga pengembang kegiatan usaha perikanan budidaya yang berkelanjutan (sustainable), dengan penerapan sistem budidaya alternatif ekstensif, yaitu penggunaan kolam terpal.

Baca juga:  Aksi Damai WRC Kota Prabumulih di Kejaksaan Negeri, Ini Tuntutannya

“Kami mengharapkan bantuan pemerintah Banyuasin dalam memaksimalkan kawasan wisata ini, kedepan jangan hanya dijadikan salah satu sarana wisata umum saja, namun bisa dijadikan tempat untuk belajar dan mencari informasi dibidang pertanian dan peternakan.” tambahnya.

Sementara Wakil Bupati Banyuasin, H. Slamet mengatakan, jika dirinya bangga dengan pemaksimalan lahan yang dilakukan disini, terlebih untuk mengedukasi masyarakat, dan anak muda tentang teknologi pertanian dan peternakan. Ini dapat mengedukasi di wilayah komplek wisata agriekoteknologi ada di Banyuasin.

“Kita bangga, ada komplek wisata edukasi agriekoteknologi di banyuasin. Sehingga kedepan anak muda mau belajar dan memahami kemajuan teknologi dibidang pertanian,” katanya

Wakil Bupati Banyuasin, menambahkan jika bersama dengan Bupati Banyuasin, H. Askolani, juga memiliki program yang dicanangkan dalam bidang pertanian, dirinya mengharapkan untuk warga sekitar agar tetap menjaga lingkungan di wisata agriekoteknologi ini, untuk kedepan, kemungkinan akses untuk masuk ke komplek wisata ini akan dimaksimalkan, agar masyarakat datang juga terasa nyaman.

“Ini menjadi icon wisata di Banyuasin dan bersama Bupati Banyuasin dan berkoordinasi dengan TNI, kita akan lebih kembangkan kedepan lagi,” tambahnya.

Wakil Bupati Banyuasin beserta tamu undangan lain juga melakukan panen raya sayur sayuran, yang sebelumnya telah ditanam pihak Korem 044/Gapo, juga melakukan pelepasan bibit ikan di kolam yang ada di komplek wisata agriekoteknologi Banyuasin tersebut.

Ril:
( Pahrul )


Like it? Share with your friends!

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Seeet✋, Tidak boleh Copas, Izin dulu pada yg punya Media.🤛🤛👊