Ruteng, NTT//SI.com- Kapolres Manggarai AKBP Yoce Marten, S.H.,S.I.K.,M.I.K didampingi Wakapolres Kompol Sabidin Suna, Kabag Ops AKP Burhanudin, dan Kasat Reskrim, Arviandre Maliki, serta sejumlah anggota Polisi dari Polres Manggarai, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) dalam rangka membubarkan aktivitas perjudian pada kegiatan Festival Food di Lapangan Motang Rua, Ruteng, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (11/10/2022) sekitar pukul 15.30 wita.
Informasi yang dihimpun media Festival Food yang digelar di Lapangan Motang Rua Ruteng, dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Republik Indonesia (TNI) ke -77 yang dimulai pada Sabtu (08/10/2022) malam.
Pantauan Wartawan, Kapolres Manggarai, AKBP Yoce Marten, S.H.,S.I.K.,M.I.K bersama anggota memeriksa seluruh lokasi perjudian seperti tempat lempar gelang dan bola gelinding pada arena Festival Food yang akan digelar selama dua pekan kedepan
Dalam kesempatan itu, Kapolres Yoce meminta kepada Ketua Panitia Festival Kuliner Rustam R. Kelilauw, agar segera melarang dan mengehentikan para pedagang yang membuka aktivitas perjudian tersebut.
“Mulai hari ini, tutup. Kalau besok, atau hari ini masih buka, saya proses. Tidak boleh buka lagi yah. Nanti, jual makanan saja yah sesuai namanya festival kuliner,” tegas Kapolres Yoce di hadapan seorang pemilik lokasi lempar gelang seperti dilansir dari media iNewsFlores.id
Kapolres Yoce juga mengatakan, awalnya kegiatan Festival ini diisi dengan berbagai macam kuliner khas milik daerah setempat, dan menyajikan makanan-makanan khas NTT, khususnya dari daerah Kabupaten Manggarai untuk dinikmati oleh warga.
Awalnya kata Kapolres Yoce, dirinya tidak melihat hal seperti ini, makanya semalam setelah ia mendapat informasi bahwa ada beberapa tempat yang dipakai sebagai tempat yang berindikasi membuka tempat permainan judi. Akhirnya hari ini ia melakukan sidak dan mengecek langsung ke lokasi.
Ia mengaku, pihaknya menemukan beberapa tempat yang diduga sebagai lokasi perjudian. Oleh karena itu, dirinya meminta kepada panitia untuk membubarkan atau membongkar stan-stan yang dipakai untuk permainan judi tersebut. Ia berharap, semua kegiatan di Festival Kuliner itu bisa memberi manfaat positif terutama bagi masyarakat setempat.
“Untuk saat ini, kita lakukan pembinaan asalkan yang bersangkutan tidak mengulangi lagi. Jika kami masih menemukan indikasi perjudian, maka akan kami tindak sesuai aturan yang ada. Karena saya pikir sudah cukup peringatan hari ini,” tegas Kapolres Manggarai, AKBP Yoce Marten, S.H.,S.I.K.,M.I.K
Sebelumnya yakni pada Minggu (10/10/2022) malam sejumlah media online memberitakan aktivitas perjudian seperti lempar gelang dan bola gelinding yang turut mewarnai Festival Kuliner tersebut.
Dalam pemberitaan itu, bahwa tampak terlihat puluhan bahkan ratusan warga silih berganti mengerumuni lokasi judi yang terletak di bagian timur lapangan Motang Rua itu, dan tampak juga sejumlah warga silih berganti membeli gelang seharga Rp.1.000, dengan sekali beli sebesar Rp.5.000 gelang tersebut untuk dilemparkan dan dimasukkan ke dalam sebuah kotak yang telah dimodifikasi.
Penulis : Dody Pan
0 Comments