Ruteng, NTT//SI.com- Pemerintah Kabupaten Manggarai bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta organisasi mahasiswa menggelar malam refleksi dan doa bersama di Natas Labar Motang Rua, Ruteng, Selasa (02/09/2025).
Kegiatan tersebut diselenggarakan di tengah riuhnya aksi demonstrasi yang marak terjadi di pelbagai daerah di Indonesia beberapa pekan terakhir.
Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) cabang Manggarai, Meldiyani Yolfa Jaya, dalam orasi reflektifnya menegaskan bahwa pertemuan tersebut bukanlah seremoni belaka, melainkan bentuk perlawanan moral terhadap berbagai ketidakadilan.
Yolfa sapaan akrabnya mengatakan bahwa saat ini Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Demokrasi makin dipersempit, tanah rakyat dirampas, hukum tajam ke bawah, tumpul ke atas. Petani, nelayan, buruh, hingga guru honorer masih hidup dalam keterbatasan. Otonomi daerah seharusnya menjadi jalan pembebasan, bukan justru mengukuhkan dinasti politik.
“Dari Manggarai untuk Indonesia, kita berseru : hentikan penindasan atas nama pembangunan, wujudkan keadilan sosial, dan libatkan rakyat dalam setiap keputusan pembangunan,” tegas Yolfa
Sementara pada kesempatan itu, Kapolres Manggarai, AKBP Hendri Syaputra, menyampaikan duka cita atas peristiwa bentrokan di sejumlah daerah yang menelan korban jiwa.
“Kami menerima semua kritik sebagai motivasi untuk lebih profesional dalam mengabdi. Mari kita jaga Manggarai sebagai rumah bersama yang damai,” pintanya penuh kehangatan.
Kapolres Hendri Syaputra juga mengajak seluruh lapisan masyarakat, mulai dari tokoh adat hingga kaum muda, untuk sama-sama merawat persaudaraan demi keutuhan bangsa.
Senada, Dandim 1612 Manggarai, Letkol Arh Amos Comonius Silaban, SH, M.M., menekankan pentingnya menyalurkan aspirasi sesuai aturan hukum.
Dirinya meminta agar jangan mudah terprovokasi. Jauhkan diri dari tindakan anarkis.
“Manggarai ini rumah kita, mari kita jaga bersama agar tetap kondusif dan menjadi tanah yang disukai banyak orang untuk berkunjung,” ungkapnya
Pewarta : Dody Pan