Banyuasin si.com// Para nasabah PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekar Cabang Sembawa Kecamatan Sembawa Kabupaten Banyuasin, sumatera Selatan (Sumsel) gelar aksi atau berunjuk rasa disalah satu kediaman ketua kelompok nasabah PNM Mekar Desa talang Kemang Kecamatan Rantau Bayur Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan ,Senin (14/02/2022).
Aksi tersebut digelar lantaran diduga ada indikasi penekanan terkait pembayaran angsuran PNM Mekar yang seharusnya dibayarkan setiap hari senin selama 50 minggu baru-baru ini seringkali diharuskan untuk melakukan pembayaran dobel jika senin jatuh ditanggal tutup buku atau akhir bulan.
Dikatakan Fitri salah satu ketua kelompok nasabah PNM Mekar bahwa perjanjian awal saat pencairan pinjaman PNM Mekar pembayaran dilakukan setiap hari senin dan tanggung renteng jika ada salah satu nasabah belum bisa melakukan pembayaran angsuran.
“Perjanjian pembayaran setiap hari senin selama 50 minggu, jika ada nasabah ada yang belum bisa bayar kami lakukan tanggung renteng untuk nalangi dulu, karena petugas PNM Mekar taunya pembayaran lunas,” jelas fitri.
Tapi sekarang ini jika hari Senin jatuh ditanggal tutup buku pembayaran dimajukan 3 hari setelah pembayaran hari senin bisa dibilang dua kali dalam seminggu, jika angsuran belum dibayar, petugas PNM Mekar tetap menunggu walaupun sampai tengah malam intinya angsuran harus dibayar tambah ketua kelompok PNM Mekar yang lain
“Kami ingin pembayaran dilakukan seperti biasa sesuai pernjanjian awal setiap hari Senin, jika didobel atau dimajukan sebelum hari Sabtu kami belum gajian,” harapnya.
Sementara kepala PNM Mekar Cabang Sembawa Lusi yang hadir juga saat unjuk rasa berlangsung mengatakan bahwa dia hanya menjalankan tugas dari atasan.
“Saya selaku kepala PNM mekar Cabang Sembawa hanya menjalankan tugas yang sudah diatur oleh PT. PNM bahwa jika Senin jatuh diakhir bulan (Closing) pembayaran harus diajukan, keluhan dan masukan para nasabah sekalian akan saya sampaikan ke pimpinan PT. PNM,” jawab Lusi selaku kepala PNM Mekar Cabang Sembawa.
Riil:
( Pahrul )
0 Comments