Tanah Abang, PALI – Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menunjukkan kepeduliannya terhadap warganya yang tertimpa musibah. Pada Senin, 14 April 2024, bantuan kemanusiaan disalurkan kepada korban kebakaran rumah di Desa Lunas Jaya, Kecamatan Tanah Abang. Penyaluran bantuan ini turut didampingi langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Camat Tanah Abang, H. Darmawan, SH.
Musibah kebakaran yang melanda kediaman milik Arkap, warga Dusun II Desa Lunas Jaya, terjadi pada Minggu malam, 13 April 2024. Dalam insiden itu, rumah panggung terbuat dari kayu serta sudah permanen Yang selama ini menjadi tempat tinggal keluarga Arkap hangus dilalap si jago merah. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian materi ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Sebagai bentuk kehadiran pemerintah di tengah penderitaan warganya, BPBD Kabupaten PALI bergerak cepat dengan menyalurkan bantuan logistik, Dalam penyaluran itu, Plt Camat Tanah Abang, H. Darmawan, SH, turun langsung ke lokasi, menyapa dan memberikan semangat kepada keluarga korban.
“Kehadiran kami hari ini adalah bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral pemerintah terhadap masyarakat yang sedang mengalami cobaan. Kami tidak ingin mereka merasa sendiri. Pemerintah hadir, merangkul dan membantu sebisa mungkin,” ujar H. Darmawan dalam sambutannya di depan keluarga korban dan warga sekitar.
Lebih lanjut, Darmawan mengungkapkan rasa prihatinnya yang mendalam atas musibah yang menimpa keluarga Arkap. Ia berharap keluarga korban diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi ujian ini.
“Atas nama pribadi, pemerintah kecamatan, dan mewakili Pemkab PALI, saya menyampaikan turut berduka dan prihatin atas musibah ini. Semoga keluarga Pak Arkap diberikan ketabahan dan segera bangkit kembali menata kehidupan,” ucap Darmawan dengan mata yang tampak berkaca-kaca.
Dalam kesempatan itu pula, Darmawan menyampaikan himbauan kepada seluruh masyarakat Desa Lunas Jaya dan sekitarnya agar lebih waspada terhadap potensi kebakaran. Ia menyarankan agar instalasi listrik rumah diperiksa secara berkala, serta tidak meninggalkan api dalam kondisi menyala tanpa pengawasan.
“Kita semua harus lebih berhati-hati. Jangan sampai kejadian serupa terulang. Mari kita jaga lingkungan kita, dan mulai dari rumah sendiri. Cek kondisi listrik, pastikan aman, dan jangan tinggalkan kompor menyala saat ditinggal. Pencegahan adalah langkah terbaik,” tambahnya.
Bantuan yang disalurkan diharapkan dapat meringankan beban keluarga korban untuk sementara waktu, sembari menunggu proses pemulihan dan bantuan lanjutan yang mungkin akan diberikan pemerintah atau pihak-pihak dermawan lainnya.
Warga sekitar tampak turut hadir dan memberikan dukungan moral kepada keluarga Arkap. Kehadiran Camat dan BPBD di lokasi menjadi penyemangat tersendiri bagi korban dan masyarakat yang kini saling bahu membahu untuk membantu.
Musibah memang tak pernah diundang, namun kepekaan dan kepedulian sosial dari para pemangku kepentingan seperti yang ditunjukkan oleh H. Darmawan, SH menjadi bukti nyata bahwa pemerintah tidak tinggal diam saat warganya ditimpa derita. (ES).
0 Comments