Palembang, Sabtu, 12 Oktober 2024 – Dalam upaya membangun desa cerdas dan mandiri, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menggelar Pelatihan Pengelolaan Data dan Informasi Profil Desa yang bertempat di Hotel Emilia, Palembang. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala DPMD PALI, Edy Irwan, SE, M.Si., beserta staf, Plh Kepala DPMD Provinsi Sumatera Selatan, para narasumber dari DPMD Provinsi Sumsel, camat se-Kabupaten PALI, serta kepala desa dan perangkat desa dari seluruh wilayah PALI.
Dalam sambutannya, Kepala DPMD PALI, Edy Irwan, SE, M.Si., menekankan pentingnya pelatihan ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pengelolaan data dan informasi di desa-desa. “Profil desa adalah cerminan dari kondisi dan potensi desa itu sendiri. Dengan pengelolaan data yang baik dan akurat, kita dapat mengidentifikasi kebutuhan dan peluang desa secara lebih efektif,” ujar Edy Irwan dengan penuh semangat. Ia juga menyampaikan bahwa data yang terintegrasi akan menjadi landasan kuat bagi pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan pembangunan yang tepat sasaran.
Menurut Edy, pelatihan ini bertujuan untuk membekali aparatur desa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan data berbasis teknologi. “Saya berharap melalui pelatihan ini, para peserta dapat menggali ilmu sebanyak mungkin dan mampu mengaplikasikannya di desa masing-masing. Kita ingin desa-desa di PALI memiliki sistem informasi yang kuat sehingga mampu mendukung pembangunan desa yang berkelanjutan,” tambahnya.
Edy Irwan menekankan bahwa pelatihan ini bukan hanya sekadar pengumpulan data, tetapi juga upaya untuk menjadikan desa-desa di PALI lebih transparan, akuntabel, dan inovatif. “Data adalah kunci. Dengan data yang baik, kita bisa memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” tegasnya.
Narasumber dari DPMD Provinsi Sumsel juga memaparkan pentingnya pengelolaan profil desa yang sistematis, termasuk dalam pengembangan program desa digital. Materi yang disampaikan mencakup cara mengelola data desa secara efektif, cara memanfaatkan teknologi informasi untuk pembangunan desa, serta pentingnya kolaborasi antara pemerintah desa dan masyarakat dalam menciptakan desa yang maju.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi aparatur desa untuk lebih responsif terhadap kebutuhan warganya dan mampu mengambil peran aktif dalam pembangunan desa. “Kami berharap peserta dapat menerapkan ilmu yang didapat dari pelatihan ini di desa masing-masing. Dengan begitu, desa-desa di PALI bisa berkembang lebih cepat dan lebih baik,” ujar salah satu narasumber.
Pelatihan ini menjadi salah satu bukti nyata komitmen Edy Irwan dalam memajukan desa-desa di PALI melalui inovasi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Di bawah kepemimpinannya, DPMD PALI terus mendorong berbagai program yang berfokus pada penguatan kapasitas aparatur desa, dengan harapan terciptanya desa yang mandiri, berdaya saing, dan sejahtera.
“Desa adalah ujung tombak pembangunan daerah. Kita harus memastikan bahwa aparatur desa memiliki kemampuan dan pengetahuan yang cukup untuk memajukan desanya. Saya percaya, dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, kita akan mampu mewujudkan desa yang lebih baik dan masyarakat yang lebih sejahtera,” tutup Edy Irwan dalam sambutannya yang disambut tepuk tangan meriah dari para peserta.***
0 Comments