PALI, Sumatera Selatan — Pemerintah Kecamatan Tanah Abang berkomitmen memacu pembangunan destinasi wisata lokal demi mengangkat potensi daerah dan memberdayakan ekonomi masyarakat. Hal ini disampaikan langsung oleh Camat Tanah Abang, H. Darmawan, SH saat membuka secara resmi kegiatan Reses ke-2 Anggota DPRD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Daerah Pemilihan (Dapil) 6 Tahun 2025, di balai pertemuan kantor camat tanah Abang Senin (07/07/2025).
Dalam kegiatan reses yang digelar di Kantor Camat Tanah Abang tersebut, seluruh anggota DPRD PALI Dapil 6 hadir lengkap, antara lain M. Rizal, Sarnubi, Afriyansyah, Syarif Hidayatullah, dan Adi Warsito. Turut hadir Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kepala KUA Kecamatan Tanah Abang, perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten PALI, para guru dari berbagai sekolah, perwakilan pemerintah 17 desa se-Kecamatan Tanah Abang beserta perangkat desa, BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, hingga Karang Taruna. Sekretaris Camat beserta jajaran staf Kecamatan Tanah Abang juga tampak mendampingi jalannya acara.
Dalam sambutannya, Camat Darmawan menyoroti masih adanya pembangunan yang tertunda di masa sebelumnya, salah satunya pengembangan kawasan wisata Candi Bumiayu dan rencana pembangunan destinasi Lamban Lebar. Ia menegaskan perlunya sinergi antara masyarakat, pemerintah desa, anggota dewan, dan para pemilik lahan agar cita-cita menjadikan Lamban Lebar sebagai destinasi wisata andalan segera terwujud.
“Kami berharap dukungan penuh dari masyarakat, pemerintah desa, para anggota dewan, serta semua pihak terkait agar destinasi wisata Lamban Lebar ini bisa segera terealisasi. Ini bukan hanya ikon Tanah Abang, tetapi juga bisa menopang UMKM lokal, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan pendapatan masyarakat,” ujar Darmawan.
Menurut Darmawan, potensi Candi Bumiayu sebagai satu-satunya situs bersejarah di PALI harus dioptimalkan melalui pembangunan penunjang, termasuk pengembangan kawasan Lamban Lebar sebagai daya tarik tambahan wisatawan. Ia optimistis jika semua pihak bergerak bersama, pembangunan ini dapat rampung dalam waktu singkat.
“Banyak dampak positif yang akan lahir jika Lamban Lebar terwujud. Selain menjaga warisan budaya, juga mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat,” pungkasnya.
Kegiatan reses ini diharapkan menjadi wadah aspirasi sekaligus momentum penting untuk menyatukan langkah mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Kecamatan Tanah Abang.(ES).